Tarif Trump Mengguncang Apple, Saham Anjlok Tak Terkendali!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4804162/original/028494200_1713342789-20240417-CEO_Apple_Temui_Jokowi-AFP_2.jpg)
Beritajitu.net Hai semoga semua impianmu terwujud. Di Sini saya ingin membahas berbagai perspektif tentang Technology, News, Indonesia, Dunia. Catatan Mengenai Technology, News, Indonesia, Dunia Tarif Trump Mengguncang Apple Saham Anjlok Tak Terkendali Dapatkan informasi lengkap dengan membaca sampai akhir.
Table of Contents
Pada tanggal 2 April 2025, saham Apple mengalami penurunan signifikan, lebih dari 6 persen, dalam perdagangan hari Rabu. Penurunan ini terjadi di tengah pengumuman kebijakan tarif baru oleh Presiden Donald Trump.
Kebijakan tarif yang diumumkan Trump mencakup tarif 10 persen hingga 14 persen untuk semua barang impor. Trump menyatakan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi Amerika Serikat dengan memperkuat basis industri dalam negeri dan membuka pasar luar negeri.
Menurut laporan CNBC yang diterbitkan pada 3 April 2025, sebagian besar pendapatan Apple berasal dari perangkat yang diproduksi di Tiongkok dan negara-negara Asia lainnya. Tarif baru ini diperkirakan akan berdampak besar pada biaya produksi dan profitabilitas Apple.
Selain Apple, perusahaan teknologi lain seperti Nvidia dan Tesla juga mengalami penurunan nilai saham. Nvidia, yang memproduksi chip di Taiwan dan merakit sistem kecerdasan buatan di Meksiko, mengalami penurunan sekitar 4 persen. Sementara itu, saham Tesla turun 4,5 persen.
Trump juga menyoroti perbedaan tarif yang dikenakan pada berbagai negara, seperti 34 persen untuk barang Tiongkok, 20 persen untuk negara-negara Eropa, dan 24 persen untuk impor Jepang. Kebijakan ini mencerminkan upaya untuk menegosiasikan ulang perjanjian perdagangan dan mengurangi defisit perdagangan AS.
Dalam pidatonya, Trump memuji perusahaan-perusahaan teknologi seperti Apple, Meta, dan Nvidia atas investasi mereka di Amerika Serikat. Ia mencontohkan Apple yang berencana menginvestasikan USD 500 miliar di AS.
Penurunan saham Apple ini merupakan yang paling tajam sejak September 2020, jika kerugian pasca pasar Apple disamakan dengan perdagangan reguler pada hari Kamis. Dampak kebijakan tarif Trump terhadap pasar saham, khususnya sektor teknologi, terus menjadi perhatian investor dan analis.
Begitulah tarif trump mengguncang apple saham anjlok tak terkendali yang telah saya jelaskan secara lengkap dalam technology, news, indonesia, dunia, Selamat menjelajahi dunia pengetahuan lebih jauh selalu bersyukur dan perhatikan kesehatanmu. share ke temanmu. Terima kasih telah membaca
✦ Tanya AI