Fore Coffee IPO: Ekspansi Premium, Aroma Kopi Menguar!

Beritajitu.net Assalamualaikum semoga kita selalu dalam kebaikan. Pada Saat Ini mari kita ulas Technology, News, Indonesia, Dunia yang sedang populer saat ini. Artikel Yang Fokus Pada Technology, News, Indonesia, Dunia Fore Coffee IPO Ekspansi Premium Aroma Kopi Menguar Baca tuntas untuk mendapatkan gambaran sepenuhnya.

1.1. Jakarta, 3 April 2025

Jakarta, 3 April 2025 - Fore Coffee, perusahaan kopi premium yang tengah naik daun, mengumumkan rencana Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham FORE. Pencatatan saham perdana dijadwalkan pada 11 April 2025.

Perusahaan menargetkan pembukaan sekitar 140 gerai baru dalam dua tahun mendatang. Ekspansi ini didukung oleh sistem operasional yang ketat dan pemantauan kinerja gerai secara disiplin, memastikan kualitas layanan dan produk yang optimal bagi pelanggan.

Sepanjang tahun 2024, Fore Coffee berhasil membuka 61 gerai baru, mencatatkan pertumbuhan tertinggi secara year-on-year (YoY). Dana yang berpotensi diraih dari IPO ini mencapai Rp379,8 miliar, dengan harga saham yang ditawarkan berkisar antara Rp160 hingga Rp202 per saham.

Fore Coffee berencana melepas 1,88 miliar saham, setara dengan 21,08% dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Periode book building telah berlangsung dari 19 hingga 21 Maret 2025, sementara masa penawaran umum (indikatif) dijadwalkan pada 26 Maret – 9 April 2025.

Pertumbuhan penjualan bersih perusahaan sangat signifikan, dengan rata-rata 112% per tahun dari 2021 hingga 2023. Penjualan bersih meningkat dari Rp107 miliar di 2021 menjadi Rp482 miliar di 2023. EBITDA perusahaan juga melonjak drastis sebesar 187% YoY, mencapai Rp135 miliar.

Sebanyak 76% dana IPO akan dialokasikan untuk ekspansi jaringan gerai di seluruh Indonesia, 18% untuk pengembangan bisnis donat yang dikelola anak perusahaan, dan 6% sisanya untuk modal kerja.

CEO Fore Coffee, Vico Lomar, menyatakan, Kami melihat peluang besar di pasar kopi premium Indonesia, dan IPO ini akan memberikan kami sumber daya yang dibutuhkan untuk memanfaatkan peluang tersebut.

Per September 2024, Fore Coffee membukukan penjualan bersih Rp727 miliar, meningkat 135% YoY dari Rp309 miliar pada September 2023. Laba kotor juga melonjak 128% YoY menjadi Rp447 miliar per September 2024.

Menurut laporan Redseer Analysis (Desember 2024), industri kopi di Indonesia diproyeksikan tumbuh dengan CAGR 11% dalam lima tahun ke depan, dengan potensi pasar mencapai USD 12,6 miliar (Rp206 triliun).

PT Mandiri Sekuritas dan PT Henan Putihrai Sekuritas bertindak sebagai joint lead underwriter dalam proses IPO ini.

Sejak didirikan tujuh tahun lalu, Fore Coffee telah berkembang pesat dengan 217 gerai di 43 kota di Indonesia dan Singapura (per September 2024). Dengan IPO ini, Fore Coffee berupaya memperkuat posisinya di industri kopi premium yang terus berkembang pesat.