Jakarta Unjuk Gigi di Dubai: Magnet Wisata Urban Mendunia.

Beritajitu.net Assalamualaikum semoga selalu dalam kasih sayang-Nya. Disini aku ingin mengupas sisi unik dari Travel, Indonesia, Trens, Dunia. Artikel Ini Menyajikan Travel, Indonesia, Trens, Dunia Jakarta Unjuk Gigi di Dubai Magnet Wisata Urban Mendunia simak terus penjelasannya hingga tuntas.

1.1. Gastronomi
2.1. Romantisme
3.1. Belanja

Jakarta terus berupaya mempromosikan diri sebagai destinasi wisata urban premium di kancah global. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah dengan menampilkan wajah Jakarta di Bandara Internasional Dubai (DXB) selama Agustus 2025.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta, Andhika Permata, menjelaskan bahwa inisiatif ini lebih dari sekadar kampanye wisata biasa. Tujuannya adalah untuk memposisikan Jakarta sebagai pesaing utama di antara kota-kota ikonik dunia.

Pemilihan Bandara Internasional Dubai sebagai lokasi promosi bukan tanpa alasan. Bandara ini merupakan hub internasional yang menghubungkan 293 destinasi di 108 negara dengan lebih dari 100 maskapai penerbangan. Selain itu, DXB telah dinobatkan sebagai bandara tersibuk di dunia untuk penerbangan internasional selama 10 tahun berturut-turut.

Lucky Wulandari, Ketua Sub Kelompok Pemasaran Pariwisata Luar Negeri, menambahkan bahwa promosi Jakarta ditempatkan di lokasi-lokasi strategis di bandara, seperti Immigration Grand Gateway (T1 Arrivals) melalui empat layar LED raksasa dan 140 layar digital Boarding Gates Digital Network.

Sherly Yuliana, Kepala Bidang Pemasaran & Atraksi, menekankan pentingnya waktu tunggu (dwell-time) penumpang di bandara. Dengan rata-rata waktu tunggu yang panjang, promosi Jakarta memiliki kesempatan lebih besar untuk menarik perhatian calon wisatawan.

Ada tiga tema utama yang diangkat dalam promosi ini: Gastronomi, Romantisme, dan Belanja. Tema-tema ini dipilih karena relevan dengan minat pasar internasional dan diharapkan menjadi pintu masuk yang kuat untuk memperkenalkan Jakarta kepada dunia.

Andhika Permata juga menyoroti bahwa kehadiran Jakarta di DXB bukan hanya tentang eksposur, tetapi juga tentang membangun brand equity. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan persepsi Jakarta sebagai kota global yang setara dengan kota-kota besar lainnya.

Kampanye ini diharapkan dapat menarik wisatawan berkualitas, yaitu mereka yang memiliki daya beli tinggi, waktu luang yang cukup, dan selera global. Dengan memposisikan diri sebagai destinasi kuliner, belanja, dan gaya hidup modern, Jakarta menargetkan segmen yang mencari pengalaman berbeda di luar kota-kota mainstream.

Inisiatif ini juga diharapkan dapat mendorong sektor ekonomi kreatif Jakarta, khususnya di bidang gastronomi, fesyen, dan hiburan. Wisata urban, yang menjadikan ruang publik kota dan pengalaman hidup di perkotaan sebagai atraksi utama, menjadi fokus utama dalam promosi ini.