Armani: Rahasia Penyesalan Terakhir Sang Maestro Sebelum Berpulang.
Beritajitu.net Dengan izin Allah semoga kita selalu diberkati. Dalam Opini Ini saya mau menjelaskan manfaat dari Lifestyle, News, Indonesia, Trends yang banyak dicari. Diskusi Seputar Lifestyle, News, Indonesia, Trends Armani Rahasia Penyesalan Terakhir Sang Maestro Sebelum Berpulang Yuk
Table of Contents
Dunia mode berduka atas kepergian Giorgio Armani, seorang ikon desain Italia yang meninggal dunia dengan tenang di kediamannya, dikelilingi oleh orang-orang tercinta. Armani, yang dikenal karena dedikasinya yang tak tergoyahkan pada pekerjaannya, meninggalkan warisan abadi yang akan terus menginspirasi generasi mendatang.
Armani memulai perjalanannya di dunia mode dengan bekerja sebagai penata etalase di department store La Rinascente di Milan pada tahun 1957. Langkah ini menjadi awal dari hubungan seumur hidupnya dengan ibu kota mode Italia. Pada tahun 1964, desainer Nino Cerruti memberinya kesempatan untuk mendesain pakaian pria, yang menjadi batu loncatan penting dalam karirnya.
Bersama Sergio Galeotti, Armani mendirikan merek Giorgio Armani pada tahun 1975. Di sinilah ia menyempurnakan dan mempopulerkan jaket tanpa struktur, sebuah inovasi yang menghilangkan lapisan tradisional dan bantalan kaku untuk menonjolkan bentuk tubuh pemakainya. Gaya ini menjadi ciri khasnya dan membedakannya dari desainer lain.
Pengaruh Armani meluas hingga Hollywood, di mana setelan Armani yang dikenakan oleh Richard Gere dalam film American Gigolo (1980) menjadi simbol status. Ia kemudian mendandani banyak bintang besar untuk karpet merah, termasuk Arnold Schwarzenegger, Sophia Loren, dan Jodie Foster.
Meskipun sukses besar, Armani mengungkapkan penyesalan terdalamnya dalam sebuah wawancara pada Agustus 2025: Satu-satunya penyesalan saya dalam hidup adalah menghabiskan terlalu banyak waktu untuk bekerja dan tidak cukup waktu dengan teman dan keluarga.
Bahkan di tengah proses pemulihan dari sakit yang tidak diungkapkan, Armani tetap terlibat aktif dalam bisnisnya. Ia mengawasi setiap aspek pertunjukan dari jarak jauh melalui tautan video, menunjukkan dedikasinya yang tak tergoyahkan.
Sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke-50 mereknya, sebuah pameran direncanakan di Pinacoteca di Brera di Milan pada akhir September 2025. Pameran ini akan menjadi yang pertama di museum agung tersebut yang didedikasikan untuk mode.
Armani dikenal sebagai salah satu dari sedikit desainer di dunia yang masih menjadi pemegang saham tunggal perusahaan yang didirikannya. Ia percaya bahwa kerja keras adalah kunci kesuksesan, dan ia mendedikasikan hidupnya untuk mengelola bisnis fesyennya hingga akhir hayatnya.
Saya adalah orang pertama yang melembutkan citra pria, dan memperkeras citra wanita, kata Armani, mencerminkan visinya yang unik dan pengaruhnya yang mendalam pada dunia mode.
Kepergian Giorgio Armani pada 4 September 2025, menandai akhir dari sebuah era. Namun, warisannya akan terus hidup melalui desainnya yang tak lekang oleh waktu dan inspirasi yang ia berikan kepada para desainer di seluruh dunia.
Begitulah armani rahasia penyesalan terakhir sang maestro sebelum berpulang yang telah saya jelaskan secara lengkap dalam lifestyle, news, indonesia, trends, Selamat menggali lebih dalam tentang topik yang menarik ini tetap produktif dan rawat diri dengan baik. Jika kamu setuju Terima kasih sudah membaca
✦ Tanya AI