ART Bersukacita: Impian Rumah Subsidi Jadi Kenyataan!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5221656/original/061517100_1747366239-WhatsApp_Image_2025-05-16_at_10.12.16.jpeg)
Beritajitu.net Semoga keberkahan menyertai setiap langkahmu. Dalam Opini Ini aku ingin membagikan pengetahuan seputar Economy, News, Indonesia, Dunia. Insight Tentang Economy, News, Indonesia, Dunia ART Bersukacita Impian Rumah Subsidi Jadi Kenyataan Jangan berhenti teruskan membaca hingga tuntas.
- 1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]
Table of Contents
Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) terus berupaya memperluas jangkauan penyaluran rumah subsidi, dengan fokus khusus pada segmen asisten rumah tangga (ART). Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi para pekerja informal untuk memiliki hunian yang layak.
Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, menjelaskan bahwa sosialisasi mengenai Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) terus digencarkan. BP Tapera bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk menjaring konsumen dari kalangan ART. Prioritas akan diberikan kepada ART yang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.
“ART yang aktif membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan akan menjadi pertimbangan penting bagi perbankan dalam menilai kelayakan mereka untuk mendapatkan KPR,” ujar Heru. Ia menambahkan bahwa perbankan juga akan mengevaluasi kemampuan ART dalam membayar cicilan.
Heru optimis bahwa skema KPR FLPP untuk ART dapat diluncurkan pada Juli 2025. Kami terus berupaya untuk mewujudkan hal ini. Jika semua persiapan berjalan lancar, kami berharap dapat meluncurkan program ini pada Juli mendatang, katanya.
Sebelumnya, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (Kementerian PKP) telah melakukan groundbreaking pembangunan rumah untuk Prajurit TNI AD dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Serang, Banten. Menteri PKP, Maruarar Sirait (Ara), meminta data jumlah anggota TNI AD yang membutuhkan rumah agar kuota program FLPP dapat dialokasikan secara tepat.
“Tahun 2025 ini kuota FLPP adalah 220 ribu rumah. Saya meminta data kebutuhan rumah dari TNI AD agar dapat dialokasikan dengan baik,” kata Ara pada Senin, 10 Maret 2025.
BP Tapera juga menjalin komunikasi dengan perbankan untuk mencari skema inovatif yang dapat menjaring minat ART. Heru mengakui bahwa masih banyak ART yang belum mengetahui skema KPR yang tersedia, sehingga sosialisasi menjadi kunci utama.
“Kami perlu berdiskusi dengan bank penyalur untuk mencari skema inovasi yang dapat menarik minat ART. Ini adalah masalah utama, sehingga kami terus mengintensifkan sosialisasi,” pungkas Heru.
Begitulah art bersukacita impian rumah subsidi jadi kenyataan yang telah saya ulas secara komprehensif dalam economy, news, indonesia, dunia Mudah-mudahan artikel ini membantu memperluas wawasan Anda tetap semangat belajar dan jaga kebugaran fisik. Bagikan kepada orang-orang terdekatmu. Terima kasih
✦ Tanya AI