Bali Gelap Gulita: Pelayanan Publik Lumpuh Seketika!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4014637/original/064186400_1651805684-20220505-_Keindahan_Pantai_Kelan_di_Samping_Bandara_Ngurah_Rai-1.jpg)
Beritajitu.net Mudah-mudahan selalu ada senyuman di wajahmu. Saat Ini saya ingin membedah Business, News, Indonesia, Dunia yang banyak dicari publik. Tulisan Ini Menjelaskan Business, News, Indonesia, Dunia Bali Gelap Gulita Pelayanan Publik Lumpuh Seketika lanjut sampai selesai.
- 1.1. Jakarta, 3 Mei 2025
Table of Contents
Jakarta, 3 Mei 2025 – PT PLN (Persero) mengumumkan bahwa sistem kelistrikan di seluruh Bali telah pulih sepenuhnya setelah pemadaman massal yang terjadi pada Jumat, 2 Mei 2025. Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa personel di lapangan terus bersiaga untuk memastikan pasokan listrik stabil, terutama di fasilitas vital seperti rumah sakit, bandara, pelabuhan, dan pusat keramaian.
Pemadaman listrik yang melanda Bali pada Jumat sore menyebabkan gangguan signifikan pada aktivitas masyarakat. Investigasi mendalam sedang dilakukan oleh PLN untuk mengetahui penyebab pasti kejadian ini.
Menurut Darmawan, indikasi sementara menunjukkan bahwa gangguan terjadi pada sistem penyaluran kabel laut. Namun, ia menegaskan bahwa penyebab pasti masih dalam penelusuran dan bukan akibat serangan siber atau faktor lainnya.
Meskipun sistem kelistrikan telah pulih, beberapa penerbangan mengalami keterlambatan karena waktu yang dibutuhkan untuk memindahkan sumber listrik dari PLN ke genset, yang berdampak pada proses re-start sistem. General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menjelaskan bahwa kedatangan pesawat tetap berjalan normal.
Pemadaman listrik ini mengakibatkan seluruh pembangkit listrik di Bali mengalami trip, memicu pemadaman total. Aktivitas perkantoran terhenti, dan banyak tempat usaha terpaksa menghentikan operasionalnya. Proses pemulihan memakan waktu sekitar 12 jam, dari pukul 16.15 WITA pada Jumat hingga pukul 03.30 WITA pada Sabtu.
Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya ketahanan energi di Bali dan perlunya pengembangan energi terbarukan untuk mengurangi ketergantungan pada pasokan listrik dari luar pulau. Beberapa pihak menekankan pentingnya diversifikasi sumber energi dan peningkatan kapasitas pembangkit listrik lokal untuk mencegah terulangnya kejadian serupa.
PLN terus berupaya meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di Bali. Darmawan menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan berharap operasional dapat segera kembali normal.
Gangguan ini juga berdampak pada layanan telekomunikasi. Operator Tri Indonesia dan IM3 (Indosat Ooredoo Hutchison) mengakui adanya kendala akses layanan telepon, SMS, dan data di sebagian wilayah Bali akibat pemadaman listrik. Kedua operator tersebut menyatakan sedang melakukan upaya perbaikan secepatnya.
Pertamina Patra Niaga Region Jatimbalinus memastikan bahwa seluruh SPBU di Bali beroperasi normal selama pemadaman listrik. Ahad Rahedi dari Pertamina menjelaskan bahwa seluruh jaringan SPBU dilengkapi dengan genset untuk mendukung pasokan listrik cadangan, sehingga pelayanan pengisian bahan bakar tetap berjalan lancar.
Kepolisian setempat turun tangan untuk mengurai kemacetan yang terjadi akibat pemadaman listrik. Wilayah yang terdampak meliputi Denpasar, Badung, Jembrana, Karangasem, Buleleng, dan beberapa wilayah lainnya.
Berikut adalah rangkuman dampak pemadaman listrik di Bali pada 2 Mei 2025:
Sektor | Dampak |
---|---|
Kelistrikan | Pemadaman total di seluruh Bali |
Transportasi Udara | Keterlambatan penerbangan |
Telekomunikasi | Gangguan layanan telepon, SMS, dan data |
SPBU | Operasi normal dengan genset |
Aktivitas Masyarakat | Terhenti di perkantoran dan tempat usaha |
Terima kasih telah membaca tuntas pembahasan bali gelap gulita pelayanan publik lumpuh seketika dalam business, news, indonesia, dunia ini Semoga informasi ini dapat Anda bagikan kepada orang lain tingkatkan pengetahuan dan perhatikan kesehatan mata. bagikan ke teman-temanmu. jangan lupa cek artikel lain di bawah ini.
✦ Tanya AI