Charles Geram: Harry Kalah, Keamanan Jadi Polemik Kerajaan?

Beritajitu.net Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh selamat data di blog saya yang penuh informasi. Sekarang saya akan membahas perkembangan terbaru tentang Lifestyle, News, Indonesia, Trends. Informasi Lengkap Tentang Lifestyle, News, Indonesia, Trends Charles Geram Harry Kalah Keamanan Jadi Polemik Kerajaan Marilah telusuri informasinya sampai bagian penutup kata.

1.1. Jakarta, 3 Mei 2025

Jakarta, 3 Mei 2025 - Upaya Pangeran Harry untuk menjalin rekonsiliasi dengan keluarga Kerajaan Inggris terus berlanjut, namun tampaknya menemui jalan terjal. Raja Charles III dikabarkan merasa frustrasi dengan tindakan Harry, terutama setelah wawancara mengejutkan dengan BBC News pada 2 Mei 2025.

Menurut sumber terdekat kerajaan, Raja Charles merasa bahwa keterlibatan langsung dalam permohonan banding keamanan Harry akan tidak pantas secara konstitusional. Permohonan tersebut bertujuan untuk memulihkan keamanan yang didanai publik bagi keluarga Duke of Sussex.

Pada 9 April 2025, Pangeran Harry meninggalkan Pengadilan Tinggi London setelah pengadilan menolak permohonannya terkait fasilitas keamanan. Hakim Geoffrey menyatakan bahwa argumen Harry menyentuh hati, tetapi tidak memenuhi syarat sebagai tantangan hukum yang substansial.

Harry mengklaim bahwa beberapa anggota keluarga kerajaan tidak akan pernah memaafkannya atas berbagai tindakan, termasuk penerbitan memoarnya, 'Spare', pada tahun 2023. Meskipun demikian, ia menyatakan keinginannya untuk berdamai, namun mengakui bahwa jika keluarganya tidak menginginkannya, itu adalah hak mereka.

Keputusan pengadilan menjadi pukulan berat bagi Harry, yang beralasan keamanan sebagai alasan utama belum membawa keluarganya kembali ke Inggris. Ia juga mengungkapkan kekhawatiran tentang berapa lama lagi ayahnya, Raja Charles, akan hidup setelah diagnosis kanker prostat pada awal 2024.

Harry mengakui bahwa keputusannya menerbitkan biografi telah merusak hubungannya dengan keluarga. Ia juga menyinggung perselisihan dengan Pangeran William. Ada begitu banyak perselisihan, perbedaan pendapat antara saya dan sebagian keluarga saya, ujarnya.

Akibat keputusan pengadilan, Harry harus membayar biaya hukum untuk kedua belah pihak, yang diperkirakan mencapai lebih dari 1,5 juta poundsterling. Meskipun demikian, ia masih memiliki opsi untuk mengajukan banding ke Mahkamah Agung Inggris.

Di sisi lain, Harry menegaskan bahwa ia tidak dapat membayangkan membawa istri dan anak-anaknya kembali ke Inggris saat ini. Situasi keamanan menjadi perhatian utamanya.

Seorang sumber dalam kerajaan mengungkapkan bahwa Raja Charles merasa kesal karena Harry tidak menghormati prinsip untuk minggir dan membiarkan para ahli melakukan apa yang diperlukan dalam menangani masalah keamanan.

Meghan Markle dan Pangeran Harry berpose setelah pertandingan polo amal di Ikoyi Polo Club di Lagos pada 12 Mei 2024 saat mereka mengunjungi Nigeria sebagai bagian dari perayaan ulang tahun Invictus Games.