Damkar Selamatkan Mahasiswa Tersesat: Drama Tebing Keraton Bandung.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1473094/original/091823100_1484508763-20161218_054614.jpg)
Beritajitu.net Bismillah semoga hari ini membawa berkah untuk kita semua. Dalam Waktu Ini mari kita teliti Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang banyak dibicarakan orang. Konten Yang Berjudul Travel, Indonesia, Trens, Dunia Damkar Selamatkan Mahasiswa Tersesat Drama Tebing Keraton Bandung Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.
- 1.1. Kasus serupa
Table of Contents
Pada tanggal 15 Juli 2025, empat mahasiswa mengalami kejadian tidak menyenangkan saat menjelajahi Tebing Keraton di Bandung. Mereka tersesat setelah memilih jalur ekstrem yang ternyata berbahaya.
Beruntungnya, salah satu korban berhasil menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Bandung sekitar pukul 13.31 WIB. Andri, operator tim penyelamat, menjelaskan bahwa awalnya para mahasiswa tersebut mencoba menghubungi tim SAR, namun gagal.
Meskipun berada di medan yang sulit, mereka masih dapat mengirimkan lokasi terakhir mereka melalui WhatsApp karena sinyal telepon seluler yang memadai. Lokasi mereka berada beberapa ratus meter dari Pos Tebing Keraton.
Tim Disdamkarmat Kota Bandung segera berkoordinasi dengan Damkar Kabupaten Bandung dan tim medis PMI Kota Bandung untuk melakukan evakuasi. Proses evakuasi memakan waktu, dan para mahasiswa baru berhasil diselamatkan pada pukul 15.37 WIB. Mereka ditemukan dalam kondisi selamat, meskipun mengalami luka memar di kaki.
Andri menambahkan bahwa para mahasiswa memulai perjalanan mereka dari Pos 1 Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H. Djuanda dan sempat beristirahat di curug sekitar pukul 10.30 hingga 11.30 WIB. Tim penyelamat sempat kesulitan menemukan lokasi korban, berputar-putar sekitar 700 meter dari titik awal penurunan.
Disdamkarmat Kota Bandung mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat menjelajah alam terbuka. Penting untuk memilih jalur yang sesuai dengan kemampuan dan selalu berkoordinasi dengan petugas setempat.
Kasus serupa juga terjadi pada tanggal 11 April 2025, di mana empat warga negara asing (WNA) tersesat saat menuruni Gunung Egon. Mereka mengandalkan aplikasi Google Maps dan menolak tawaran pemandu lokal. Beruntung, mereka juga berhasil ditemukan dalam keadaan selamat setelah pencarian yang intensif.
Tebing Keraton sendiri terkenal dengan pemandangan alam yang indah, terutama saat pagi hari. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat matahari terbit, di mana pengunjung dapat menikmati bentang alam dan kabut yang memukau. Perjalanan dari pusat kota Bandung ke Tebing Keraton memakan waktu kurang dari satu jam, dengan kombinasi perjalanan mobil dan ojek.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya persiapan dan kehati-hatian saat menjelajahi alam, serta pentingnya mengikuti saran dan panduan dari petugas setempat.
Terima kasih telah mengikuti penjelasan damkar selamatkan mahasiswa tersesat drama tebing keraton bandung dalam travel, indonesia, trens, dunia ini hingga selesai Terima kasih atas dedikasi Anda dalam membaca kembangkan jaringan positif dan utamakan kesehatan komunitas. Jangan lupa untuk membagikan ini kepada sahabatmu. Terima kasih telah membaca
✦ Tanya AI