Danareksa: Gelombang Inovasi Biayai Pesisir, Ekonomi Berputar!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4998579/original/082404600_1731236825-20241110-Potensi_Wisata_Pulau_Seribu-ANG_6.jpg)
Beritajitu.net Bismillahirrahmanirrahim salam sejahtera untuk kalian semua. Di Situs Ini saya akan mengupas informasi menarik tentang Business, News, Indonesia, Dunia. Deskripsi Konten Business, News, Indonesia, Dunia Danareksa Gelombang Inovasi Biayai Pesisir Ekonomi Berputar Simak baik-baik hingga kalimat penutup.
Table of Contents
Terminal Peti Kemas (TPK) Batu Ampar terus menunjukkan kemajuan signifikan sejak pembangunan infrastruktur dimulai pada tahun 2023. Peningkatan produktivitas mencapai 500%, efisiensi biaya logistik meningkat hingga 57%, dan kini terhubung dengan 20 pelabuhan internasional. Hal ini disampaikan dalam keterangan tertulis pada hari Rabu, 30 April 2025.
Kementerian BUMN melalui PT Danareksa dan beberapa BUMN kawasan, berkomitmen mendukung transformasi ruang laut nasional. Kerja sama strategis dengan Dirjen Penataan Ruang Laut bertujuan memperkuat perencanaan dan pengembangan wilayah pesisir yang produktif dan berkelanjutan. Andus Winarno, Staf Ahli Bidang Industri Kementerian BUMN, menyampaikan hal ini dalam Rapat Kerja Teknis Direktorat Jenderal Penataan Ruang Laut, di Hotel Borobudur, Selasa, 15 Juli 2025.
Pembangunan TPK Batu Ampar telah memberikan dampak signifikan dalam hal produktivitas, efisiensi, dan konektivitas dengan jaringan pelabuhan internasional. Kementerian BUMN mendorong PT Danareksa untuk berperan aktif dalam mendukung transformasi tata ruang laut nasional melalui penguatan perencanaan dan pengembangan wilayah pesisir.
Kolaborasi dengan Direktorat Jenderal Penataan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadi kunci untuk merumuskan kerangka pengembangan wilayah laut yang sesuai dengan kebutuhan ekonomi dan lingkungan. Kementerian BUMN menyebut upaya ini sebagai upaya menciptakan konektivitas antara kepentingan pusat dan daerah, serta sinergi antar-lembaga pemerintah dengan partisipasi sektor swasta dan BUMN.
Direktur Investasi 2 Holding BUMN Danareksa, Rizwan Rizal Abidin, menyatakan bahwa Danareksa berkomitmen penuh mendukung pengembangan TPK Batu Ampar di Batam. Danareksa diharapkan dapat memberikan dukungan dan pendampingan dalam penyusunan kebijakan serta regulasi penataan kawasan pesisir yang terintegrasi.
Penataan ruang laut yang komprehensif tidak hanya memberikan kepastian hukum dan perlindungan lingkungan, tetapi juga menciptakan kejelasan arah sektor usaha dan dunia investasi, terutama bagi BUMN dan sektor swasta. Danareksa juga akan mendorong peningkatan kapasitas ekonomi masyarakat pesisir melalui skema pembiayaan yang inovatif dan inklusif, serta fasilitas business matching antara potensi investasi dan pemanfaatan ruang laut.
Transformasi di Persero Batam adalah bagian dari upaya mendukung penguatan posisi Indonesia di rantai pasok global, selaras dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya sektor maritim dalam pembangunan nasional.
Setelah sukses melakukan dua pelayaran langsung internasional atau direct call di tahun 2024, TPK Batu Ampar kembali melakukan direct call ketiga dengan melepas Kapal MV Ever Core rute Batam-China pada 30 April 2025 di Batam. Peningkatan ini mencakup pembangunan dermaga sepanjang 1.600 meter, kedalaman alur hingga 16 meter, dan fasilitas container yard seluas 31 hektare.
Keberhasilan pembangunan TPK Batu Ampar dapat diwujudkan berkat sinergi erat antara pemerintah, BUMN, dan para mitra strategis. Kolaborasi dengan operator-operator besar dunia akan meningkatkan standar kualitas pelayanan dengan proses yang transparan dan kompetitif, sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik.
TPK Batu Ampar diproyeksikan dapat mendorong pertumbuhan industri di kawasan Tanjung Uncang dan Tanjung Pinggir, sekaligus menciptakan lapangan kerja baru dan dampak positif terhadap ekosistem pendukung lainnya. Penataan kawasan pesisir dinilai strategis untuk mendorong pertumbuhan lintas sektor, sekaligus menciptakan kepastian ruang bagi dunia usaha dan investasi.
Pembiayaan tidak lagi hanya berfokus pada infrastruktur fisik, tetapi juga diarahkan untuk membangun ekosistem usaha, modal sosial, dan pemberdayaan ekonomi lokal. Hasilnya, TPK Batu Ampar kini semakin kompetitif dan efisien, mampu melayani kapal-kapal berstandar global, dan siap mengambil peran lebih besar dalam jalur perdagangan regional dan global.
Oleh karena itu, pemangku kepentingan diajak untuk bersama-sama mewujudkan era baru Batam sebagai salah satu pusat perdagangan dan industri dunia. PT Danareksa akan berperan lebih jauh melalui skema pembiayaan yang inovatif dan inklusif guna mendukung kapasitas ekonomi masyarakat pesisir. Salah satu bentuk konkret yang disiapkan adalah fasilitasi business matching antara potensi investasi dengan pemanfaatan ruang laut secara optimal.
Inisiatif ini bertujuan mempertemukan pelaku usaha, investor, dan komunitas lokal dalam proyek-proyek ekonomi biru yang berbasis keberlanjutan dan berorientasi hasil jangka panjang. Ke depannya, TPK Batu Ampar akan terus dikembangkan secara bertahap yang ditargetkan memiliki kapasitas terminal hingga 2,1 juta TEUs di tahun 2028. Persero Batam juga akan menggarap potensi air-cargo terminal yang menangani 90 penerbangan/hari, serta logistik multipurpose seperti baja dan kargo cair.
Begitulah danareksa gelombang inovasi biayai pesisir ekonomi berputar yang telah saya uraikan secara menyeluruh dalam business, news, indonesia, dunia Jangan lupa untuk terus belajar dan mengembangkan diri tetap produktif dalam berkarya dan perhatikan kesehatan holistik. Mari sebar informasi ini ke orang-orang terdekatmu. terima kasih atas perhatian Anda.
✦ Tanya AI