Demo Membara, Buruh Ojol Desak Tarif Dipangkas!
Beritajitu.net Dengan izin Allah semoga kita selalu diberkati. Di Sini saya ingin membahas Economy, News, Indonesia, Dunia yang sedang trending. Laporan Artikel Seputar Economy, News, Indonesia, Dunia Demo Membara Buruh Ojol Desak Tarif Dipangkas Ikuti terus penjelasannya hingga dibagian paragraf terakhir.
Table of Contents
Pada tanggal 30 Agustus 2025, Presiden Kelompok Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mendesak pemerintah dan parlemen untuk menanggapi aspirasi masyarakat yang telah disuarakan melalui demonstrasi beberapa hari terakhir. Tuntutan ini juga digaungkan oleh Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), organisasi buruh terbesar di Indonesia, yang menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi bangsa saat ini.
KSPSI dan Serikat Pekerja Nasional (SPN) sebelumnya menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jakarta, pada tanggal 12 Mei 2022. KSPI dan Partai Buruh juga melakukan aksi serupa di depan gedung DPR.
Salah satu tuntutan utama buruh adalah agar pemerintah segera memanggil perusahaan-perusahaan platform digital untuk membahas dan memenuhi hak-hak pekerja ojek online (ojol). Secara khusus, mereka meminta agar sistem potongan tarif (komisi/fee) bagi pekerja ojol diubah dari 20 persen menjadi maksimal 10 persen.
Selain itu, buruh juga mendesak pemerintah untuk segera mengadakan pertemuan Tripartit Nasional. Mereka juga meminta Presiden Prabowo Subianto untuk memerintahkan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) mencabut PP 35/2021 yang mengatur tentang outsourcing, pekerja kontrak, dan PHK.
Tuntutan lainnya meliputi pembentukan Satgas PHK, penghapusan pajak THR, pajak pesangon, pajak JHT, dan pajak lainnya bagi pekerja/buruh, serta peningkatan Pendapatan Tidak Kena Pajak (PTKP) dari Rp 4,5 juta menjadi Rp 7,5 juta.
Aksi-aksi ini dilakukan untuk memperingati May Day, menolak Omnibuslaw UU Cipta Kerja Nomor 11 Tahun 2020, dan meminta agar klaster ketenagakerjaan dikembalikan ke substansi UU Nomor 13 Tahun 2003.
Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI dan ASEAN Trade Union Council (TUC), menyampaikan duka cita atas wafatnya Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojol. KSPSI berencana menyalurkan dana solidaritas sebesar Rp35.900.000 kepada keluarga almarhum pada tanggal 30 Agustus 2025.
KSPSI juga mendukung langkah tegas Kapolri dalam menegakkan hukum secara transparan terhadap tujuh personel Brimob yang terlibat dalam insiden yang menimpa Affan Kurniawan pada tanggal 29 Agustus 2025. Andi Gani menekankan pentingnya penegakan hukum yang transparan untuk memenuhi rasa keadilan masyarakat dan menciptakan suasana aman serta damai.
Berikut adalah lima instruksi penting yang dikeluarkan oleh Andi Gani kepada seluruh anggota KSPSI:
- Menjaga kondusivitas di wilayah kerja masing-masing.
- Mencermati situasi sekitar dan taat pada aturan hukum.
- Menunggu instruksi DPP KSPSI terkait ajakan aksi besar-besaran.
- Satgas Brigade KSPSI berstatus siaga di seluruh Indonesia.
- Mendukung langkah tegas Kapolri dalam penegakan hukum.
KSPSI juga mendorong penghapusan sistem tarif minimal (argo goceng) dan paket hemat lainnya, serta larangan pemberian sanksi (suspend dan Pemutusan Mitra) kepada pekerja Ojol yang mengikuti demonstrasi. Mereka juga mendesak dimulainya perundingan mengenai upah minimum (UMP) dan kenaikan upah minimum sesuai tuntutan buruh, yakni 8,5-10,5 persen.
Begitulah uraian komprehensif tentang demo membara buruh ojol desak tarif dipangkas dalam economy, news, indonesia, dunia yang saya berikan Silakan telusuri sumber-sumber terpercaya lainnya tetap produktif dan rawat diri dengan baik. Mari sebar kebaikan ini kepada semua. Sampai jumpa lagi
✦ Tanya AI