• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Dompet Menjerit: Terbang ke Thailand, Pajak Bandara Naik!

img

Beritajitu.net Hai semoga perjalananmu selalu mulus. Detik Ini saya akan mengulas cerita sukses terkait Travel, Indonesia, Trens, Dunia., Ulasan Mendetail Mengenai Travel, Indonesia, Trens, Dunia Dompet Menjerit Terbang ke Thailand Pajak Bandara Naik Pastikan Anda menyimak sampai kalimat penutup.

    Table of Contents

Otoritas Penerbangan Sipil Thailand (CAAT) mengumumkan rencana penyesuaian tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PSC) atau airport tax. Kabarnya, kenaikan ini bisa mencapai 100 baht (sekitar Rp50 ribu) per penumpang internasional. Keputusan final diharapkan keluar pada Oktober 2025.

Direktur CAAT, Manat Chawanaprayoon, menjelaskan bahwa tarif saat ini sebesar 730 baht (sekitar Rp367 ribu) untuk keberangkatan internasional sudah tidak relevan. Biaya operasional dan pemeliharaan bandara di Thailand telah meningkat signifikan.

Paweena Jariyathitipong, Plt Presiden AoT (Bandara Thailand), menegaskan bahwa PSC harus mencerminkan biaya layanan yang sebenarnya. AoT telah memperjuangkan hal ini selama lebih dari lima tahun.

Sebagai perbandingan, Manat mencontohkan Bandara Changi Singapura yang mengenakan biaya sekitar 1.400 hingga 1.500 baht (sekitar Rp705 ribu─Rp755 ribu). Ia menilai tarif di Thailand masih jauh lebih rendah.

Selain kenaikan tarif PSC internasional, CAAT juga mengusulkan kenaikan terpisah sebesar lima baht (sekitar Rp2,5 ribu). Usulan ini masih dalam peninjauan dan tertunda karena masalah kuorum CAB (Dewan Penerbangan Sipil Thailand). Diharapkan anggota dewan baru segera ditunjuk agar proses dapat dilanjutkan.

Jika disetujui, kenaikan 100 baht dapat menghasilkan tambahan 3 miliar baht per tahun untuk AoT. Sementara itu, kenaikan lima baht yang lebih kecil akan menghasilkan sekitar 200 hingga 300 juta baht.

Sebelumnya, Thailand telah menerapkan Kartu Kedatangan Digital (TDAC) mulai 1 Mei 2025, menggantikan kartu kedatangan kertas TM6. Biro Imigrasi Thailand mengklarifikasi bahwa pengajuan TDAC dapat dilakukan dalam jangka waktu tiga hari sebelum kedatangan.

Pada awal penerapan TDAC, ditemukan situs web palsu yang mengenakan biaya pemrosesan sebesar 10 dolar AS (sekitar Rp166 ribu). Padahal, TDAC yang asli sepenuhnya gratis. Pelancong diimbau untuk hanya mengisi data di situs web resmi TDAC.

Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand menyatakan bahwa sistem TDAC sudah siap sepenuhnya. Terminal komputer juga tersedia di Imigrasi Bandara Suvarnabhumi bagi wisatawan yang perlu mengisi formulir TDAC saat tiba.

Bangkok Post melaporkan bahwa AoT berencana menerapkan tarif PSC yang seragam di keenam bandaranya demi konsistensi, meskipun terdapat perbedaan biaya manajemen.

Itulah rangkuman lengkap mengenai dompet menjerit terbang ke thailand pajak bandara naik yang saya sajikan dalam travel, indonesia, trens, dunia Selamat menjelajahi dunia pengetahuan lebih jauh Jaga semangat dan kesehatan selalu. Mari berbagi informasi ini kepada orang lain. Terima kasih telah membaca

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.