Dua Industri Strategis Berinvestasi Triliunan Rupiah di Batang!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5169167/original/018830600_1742488396-KEK_Batang_4.jpg)
Beritajitu.net Dengan nama Allah semoga kalian selalu berbahagia. Disini mari kita bahas Business, News, Indonesia, Dunia yang lagi ramai dibicarakan. Konten Yang Membahas Business, News, Indonesia, Dunia Dua Industri Strategis Berinvestasi Triliunan Rupiah di Batang Jangan diskip ikuti terus sampai akhir pembahasan.
- 1.1. Batang, [Tanggal Artikel Dibuat]
Table of Contents
Batang, [Tanggal Artikel Dibuat] – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang mencatatkan prestasi gemilang di penghujung Semester I tahun 2025. Nilai investasi yang berhasil dibukukan mencapai angka fantastis, yaitu Rp1,1 triliun.
Ngurah Wirawan, Direktur Utama PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), menyatakan bahwa pencapaian ini menandai transisi KEK Industropolis Batang dari tahap pengembangan menuju akselerasi. Masuknya investasi ini menjadi bukti nyata bahwa kawasan ini semakin diminati oleh para investor.
Dua perusahaan besar, PT Simba Indosnack Makmur dan PT Jingxing Weiss Indonesia, menjadi motor penggerak utama capaian investasi ini. Kedua perusahaan tersebut akan membangun fasilitas produksi berorientasi ekspor di KEK Industropolis Batang.
Simba, produsen makanan ringan terkemuka, akan membangun pabrik ekspor pertamanya di atas lahan seluas 3,6 hektare dengan nilai investasi Rp300 miliar. Pabrik ini akan fokus memenuhi permintaan pasar Australia dan Arab Saudi. Lim Soeyantho, Direktur Utama PT Simba Indosnack Makmur, mengungkapkan harapannya bahwa fasilitas ini tidak hanya akan meningkatkan ekspor, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal melalui kolaborasi dengan usaha-usaha kecil.
Sementara itu, PT Jingxing Weiss Indonesia, bagian dari Shanghai Jingxing Storage Equipment Engineering Co., Ltd., akan menanamkan investasi antara Rp800 miliar hingga Rp1 triliun untuk membangun pabrik seluas 6,8 hektare. Pabrik ini akan menyasar pasar ekspor di Asia Timur dan Pasifik, serta diperkirakan akan menyerap sekitar 100 tenaga kerja. Vincent Christopher Mergonoto, Direktur PT Jingxing Weiss Indonesia, menyatakan bahwa KEK Industropolis Batang merupakan lokasi strategis dengan infrastruktur dan insentif yang mendukung efisiensi ekspor.
Penandatanganan Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri (PPTI) antara KITB dan kedua perusahaan tersebut telah dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2025 di Batang.
Kehadiran Simba dan Jingxing di KEK Industropolis Batang tidak hanya meningkatkan nilai investasi, tetapi juga mencerminkan kepercayaan terhadap potensi kawasan ini sebagai pusat industri ekspor. Diharapkan, KEK Industropolis Batang akan terus berkembang dan menjadi destinasi investasi yang menarik bagi investor lokal maupun internasional.
Dengan pencapaian ini, KEK Industropolis Batang semakin memantapkan posisinya sebagai destinasi investasi yang menjanjikan, menawarkan ekosistem industri yang efisien, inklusif, dan kompetitif di pasar global.
Itulah pembahasan komprehensif tentang dua industri strategis berinvestasi triliunan rupiah di batang dalam business, news, indonesia, dunia yang saya sajikan Siapa tau ini jadi manfaat untuk kalian terus belajar hal baru dan jaga imunitas. Bagikan postingan ini agar lebih banyak yang tahu. terima kasih.
✦ Tanya AI