• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Eropa Membara: Turis Waspada, Gelombang Panas Mengintai!

img

Beritajitu.net Selamat beraktivitas semoga hasilnya memuaskan. Pada Artikel Ini aku mau berbagi cerita seputar Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang inspiratif. Panduan Seputar Travel, Indonesia, Trens, Dunia Eropa Membara Turis Waspada Gelombang Panas Mengintai simak terus penjelasannya hingga tuntas.

Gelombang panas ekstrem melanda Eropa, memaksa otoritas untuk mengambil tindakan pencegahan di berbagai negara. Per tanggal 2 Juli 2025, Prancis menempatkan 50 dari 96 departemennya pada tingkat peringatan panas tertinggi kedua, dengan kemungkinan peningkatan ke kategori merah maksimum di beberapa wilayah.

Peringatan merah telah dikeluarkan, menyebabkan penutupan sebagian atau seluruhnya sekitar 20 sekolah. Tujuh dari 18 distrik di Prancis berada dalam status peringatan merah. Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) menegaskan bahwa gelombang panas ini adalah bukti nyata dampak perubahan iklim.

Wisatawan yang berencana mengunjungi Eropa disarankan untuk memantau peringatan cuaca. Suhu tinggi mencapai 38 derajat Celsius, dengan Jerman Selatan mencatat 39 derajat Celsius. Inggris juga mengeluarkan peringatan kuning untuk beberapa wilayah, termasuk Yorkshire dan Humber, serta London.

Kebakaran hutan dilaporkan terjadi di wilayah selatan Aude, Prancis. Di Italia, Tuscany mengalami peningkatan 20% dalam jumlah pasien rawat inap di rumah sakit akibat gelombang panas. Kementerian Kesehatan Italia menetapkan 21 dari 27 kota, termasuk Roma dan Milan, dalam status siaga merah. Liguria dan Sisilia memberlakukan pembatasan kerja di luar ruangan.

Di Turki, gelombang panas menyebabkan kebakaran hutan yang berdampak pada kota resor Izmir. Bandara sempat ditutup, dan lebih dari 50.000 orang dievakuasi dari wilayah terdekat. Stasiun penyemprotan didirikan di sepanjang Sungai Seine di Paris untuk membantu pejalan kaki mengatasi panas.

Gelombang panas juga berdampak pada permukaan air Sungai Rhine. Tujuan wisata ikonik ditutup lebih awal untuk melindungi pengunjung dari panas ekstrem. Masyarakat diimbau untuk melindungi diri dari sinar matahari dan tetap terhidrasi.

Suhu air di Laut Mediterania mencapai sembilan derajat di atas rata-rata, memicu gelombang panas laut yang signifikan. Pemanasan paling intens terjadi di Mediterania barat, termasuk di selatan Prancis, meningkatkan kelembapan dan menjaga suhu tetap tinggi di malam hari.

Gelombang panas laut Mediterania memperkuat gelombang panas di daratan, menyebabkan banjir dan kebakaran. Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, memperingatkan bahwa semua negara berisiko terdampak gelombang panas, menekankan bahwa planet ini semakin panas dan berbahaya, tidak ada negara yang kebal.

Suhu tertinggi yang pernah tercatat pada bulan Juni adalah 45,2 derajat Celsius di Seville pada tahun 1965. Situasi saat ini menunjukkan bahwa rekor tersebut mungkin terlampaui.

Begitulah eropa membara turis waspada gelombang panas mengintai yang telah saya bahas secara lengkap dalam travel, indonesia, trens, dunia Mudah-mudahan tulisan ini membuka cakrawala berpikir Anda kembangkan hobi positif dan rawat kesehatan mental. Mari kita sebar kebaikan dengan berbagi ini. Terima kasih telah membaca

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.