Gas Metana Mengancam, Pelajar Batal ke Osaka Expo!

Beritajitu.net Dengan nama Allah semoga kalian selalu berbahagia. Pada Kesempatan Ini mari kita telaah berbagai sudut pandang tentang Travel, Indonesia, Trens, Dunia. Informasi Mendalam Seputar Travel, Indonesia, Trens, Dunia Gas Metana Mengancam Pelajar Batal ke Osaka Expo Jangan kelewatan simak artikel ini hingga tuntas.

Pada tanggal 9 April 2025, Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana mengunjungi Paviliun Indonesia di World Expo 2025 Osaka. Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap program Pariwisata Naik Kelas yang diinisiasi oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar).

Menpar menyatakan bahwa World Expo 2025 Osaka menjadi panggung global yang strategis untuk mempromosikan keindahan dan potensi pariwisata Indonesia, terutama di sektor wellness yang sedang berkembang pesat. Kemenpar akan membawa 15 pelaku industri dari berbagai sektor, termasuk resort, spa holistik, dan pakar pariwisata, untuk terlibat dalam business matching dan kegiatan promosi lainnya.

Paviliun Indonesia mengusung konsep Tri Hita Karana, mengajak pengunjung untuk merasakan pengalaman unik. Pengunjung dapat melihat berbagai kain tradisional Indonesia yang mencerminkan kekayaan budaya lokal. Selain itu, Paviliun Indonesia juga menyelenggarakan berbagai program pendukung, seperti seminar, lokakarya, dan forum bisnis untuk memperkuat kapasitas pelaku usaha dan menciptakan peluang kolaborasi dengan investor dan konsumen internasional.

Kemenpar memberikan dukungan penuh selama enam bulan penyelenggaraan World Expo 2025 Osaka, hingga 13 Oktober 2025. Dukungan ini mencakup penyelenggaraan acara, penyajian kuliner khas Indonesia, promosi budaya termasuk wastra, serta aktivasi promosi pariwisata secara konsisten. Wastra merupakan warisan budaya, karya seni, dan cerminan identitas bangsa yang telah diwariskan lintas generasi, ujar Menpar.

Namun, di tengah antusiasme menyambut World Expo 2025 Osaka, muncul kekhawatiran terkait keselamatan. Sebuah sekolah di Funabashi, Prefektur Chiba, membatalkan rencana kunjungan siswa-siswinya ke pameran tersebut dan memilih Universal Studios Japan sebagai gantinya. Keputusan ini diambil karena kekhawatiran terhadap kebocoran gas metana di Pulau Yumeshima, tempat berlangsungnya World Expo 2025 Osaka.

Sekolah tersebut mengadakan rapat pada 11 April 2025 dan memberi tahu para orang tua bahwa mereka tidak yakin dapat memenuhi kewajiban keselamatan anak-anak jika mereka pergi ke pameran tersebut. Seorang orang tua mengatakan bahwa mereka bersyukur atas keputusan sekolah karena takut kecelakaan tragis terjadi.

Meskipun demikian, Duta Besar Jepang untuk ASEAN, Kiya Masahiko, menyatakan harapannya bahwa Expo ini akan mendorong pertukaran nilai-nilai yang beragam dari seluruh dunia, mendorong koneksi dan kreasi baru, mengatasi tantangan global, menjaga setiap kehidupan, dan dengan merenungkan hakikat kehidupan.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Sains, dan Teknologi Jepang menegaskan kembali komitmen mereka untuk memastikan keselamatan di tempat pameran. Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang disebut mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk menghindari kecelakaan.