Gempa Rusia Memicu Imbauan Keselamatan Wisatawan Indonesia, Waspada!

Beritajitu.net Selamat beraktivitas semoga penuh keberhasilan., Kini saya ingin membahas Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang sedang trending. Pembahasan Mengenai Travel, Indonesia, Trens, Dunia Gempa Rusia Memicu Imbauan Keselamatan Wisatawan Indonesia Waspada Jangan sampai terlewat simak terus sampai selesai.

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Menyusul gempa dahsyat berkekuatan 8,7 magnitudo yang mengguncang wilayah Kamchatka, Rusia pada Rabu, 30 Juli 2025, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengeluarkan imbauan keselamatan bagi wisatawan, khususnya di kawasan pesisir timur Indonesia. Imbauan ini dikeluarkan setelah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini tsunami.

Kemenpar melalui akun Instagram resminya mengajak seluruh pelaku wisata dan wisatawan untuk mengutamakan keselamatan dan senantiasa mengikuti arahan dari pihak berwenang. Gempa yang berpusat 133 km di tenggara Petropavlovsk-Kamchatsky ini merupakan gempa dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng di Palung Kurile-Kamchatka.

Kepala Pusat Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa peringatan dini tsunami telah dicabut karena gelombang tsunami yang mengarah ke Indonesia cenderung mengecil. Sebelumnya, BMKG memprediksi 10 wilayah di lima provinsi Indonesia berpotensi terdampak tsunami dengan ketinggian kurang dari 0,5 meter, termasuk Talaud, Kota Gorontalo, Halmahera Utara, Manokwari, Raja Ampat, Biaknumfor, Supiori, Sorong Utara, Jayapura, dan Sarmi.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) terus memantau secara intensif dampak gempa Rusia dan berkoordinasi dengan perwakilan RI di luar negeri, termasuk KBRI Moskow, KBRI Tokyo, KJRI Osaka, dan KJRI Los Angeles. Fokus utama adalah memastikan keselamatan Warga Negara Indonesia (WNI) di wilayah terdampak.

KBRI Moskow mencatat terdapat 53 WNI yang menetap di wilayah Federal Timur Jauh Rusia, termasuk di sekitar Semenanjung Kamchatka. Ketua Persatuan Mahasiswa Indonesia di Rusia (PERMIRA), Akbar Rizki, memastikan tidak ada dampak yang dirasakan WNI di Moskow maupun Vladivostok. Saat ini, terdapat sekitar 18 mahasiswa Indonesia yang menetap di Vladivostok.

Akbar menambahkan, pihak konsuler KBRI telah menyampaikan agar WNI tetap waspada dan segera menghubungi hotline KBRI jika terjadi keadaan darurat. Kemlu RI menyatakan bahwa perwakilan RI terus menjalin komunikasi dengan otoritas setempat dan WNI di wilayah terdampak untuk memantau perkembangan situasi.

Sebelumnya, USGS (Survei Geologi Amerika Serikat) memperkirakan tsunami dapat mencapai Jepang, Filipina, Alaska, Hawaii, Guam, dan Indonesia. BMKG mengimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas di kawasan pesisir selama satu jam sebelum dan dua jam setelah waktu prakiraan datangnya gelombang tsunami.

Terima kasih telah mengikuti penjelasan gempa rusia memicu imbauan keselamatan wisatawan indonesia waspada dalam travel, indonesia, trens, dunia ini hingga selesai Terima kasih atas perhatian dan waktu yang telah Anda berikan, berpikir maju dan jaga kesejahteraan diri. share ke temanmu. jangan lewatkan artikel lain yang bermanfaat di bawah ini.