Gubernur Jateng: Bos Daerah, Jual Diri Tarik Investasi!
Beritajitu.net Assalamualaikum semoga kita selalu bersyukur. Pada Blog Ini saya akan membahas manfaat Business, News, Indonesia, Dunia yang tidak boleh dilewatkan. Catatan Singkat Tentang Business, News, Indonesia, Dunia Gubernur Jateng Bos Daerah Jual Diri Tarik Investasi Mari kita bahas selengkapnya sampai selesai.
Table of Contents
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyerukan kepada seluruh pejabat daerah untuk lebih proaktif dalam mempromosikan potensi investasi wilayah masing-masing. Seruan ini disampaikan dalam acara Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2025 yang berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta, pada hari Selasa, 29 Juli 2025.
Luthfi menekankan bahwa Jawa Tengah memiliki peran sentral dalam pembangunan nasional dan menjadi daya tarik bagi investor dari berbagai negara. Oleh karena itu, ia meminta Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di setiap dinas untuk mampu menjual potensi daerah agar investasi semakin menarik.
Menurutnya, para petinggi daerah saat ini masih kurang aktif dalam menyajikan informasi terkait peluang investasi. Padahal, sekitar 15% tugas pemerintah daerah adalah meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang akan digunakan sebagai modal untuk APBD.
Selain promosi, Luthfi juga mendorong kolaborasi antar daerah dalam lingkup aglomerasi, seperti Solo Raya dan Pati Raya. Ia mencontohkan kesuksesan Soloraya Great Sale (SGS) yang berhasil mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp 10,3 triliun.
“Tidak hanya kita dijual di Jawa Tengah, kita lari kepada provinsi/kabupaten/kota (lain) secara bersama-sama. Untuk apa? Menumbuhkan kembangkan ekonomi baru,” ujarnya.
Luthfi juga menekankan pentingnya ekspansi lintas provinsi hingga ke luar negeri. Ia menyebutkan bahwa Jawa Tengah telah menjalin kesepakatan investasi dengan berbagai wilayah, termasuk Maluku, Lampung, Kalimantan Timur, dan Riau, serta beberapa daerah di luar negeri seperti Fujian dan Malaka.
Secara tidak langsung, Luthfi menuntut semua pejabat di lingkungan pemerintah provinsi maupun daerah untuk memiliki kemampuan marketing yang baik. Ia menegaskan bahwa pemerintah provinsi dan daerah berperan sebagai fasilitator yang mempertemukan investor dengan dunia usaha.
“Yang jelas, bapak/ibu sekalian, pemprov atau pemda adalah merupakan fasilitator. Jadi wasit mempertemukan antara investor dengan dunia usaha hari ini akan kita ciptakan,” tegas Luthfi.
Berikut adalah tabel contoh potensi investasi di Jawa Tengah:
| Sektor | Potensi Investasi | Lokasi |
|---|---|---|
| Pariwisata | Pengembangan Ekowisata | Dataran Tinggi Dieng |
| Industri Manufaktur | Pembangunan Kawasan Industri | Semarang, Kendal |
| Pertanian | Pengembangan Agribisnis | Brebes, Tegal |
Itulah pembahasan tuntas mengenai gubernur jateng bos daerah jual diri tarik investasi dalam business, news, indonesia, dunia yang saya berikan Semoga informasi ini dapat Anda bagikan kepada orang lain tetap konsisten mengejar cita-cita dan perhatikan kesehatan gigi. Sebarkan kebaikan dengan membagikan kepada yang membutuhkan. Sampai bertemu lagi
✦ Tanya AI