Harry Berjuang: Keamanan Kerajaan, Hak atau Keistimewaan?

Beritajitu.net Hai semoga selalu dalam keadaan sehat. Pada Detik Ini saya akan mengulas fakta-fakta seputar Lifestyle, News, Indonesia, Trends. Informasi Relevan Mengenai Lifestyle, News, Indonesia, Trends Harry Berjuang Keamanan Kerajaan Hak atau Keistimewaan Jangan berhenti teruskan membaca hingga tuntas.

1.1. Ringkasan Fakta Kunci:

Pada tanggal 8 April 2025, Pangeran Harry hadir di Pengadilan Banding di London untuk memperjuangkan kembali hak perlindungan keamanannya di Inggris. Kasus ini bermula dari keputusan pemerintah Inggris yang mencabut perlindungan keamanan yang sebelumnya ia nikmati sebagai anggota senior Kerajaan Inggris setelah ia dan Meghan Markle memutuskan untuk mundur dari peran tersebut.

Pemerintah berpendapat bahwa Ravec (Komite Eksekutif untuk Perlindungan Kerajaan dan Tokoh Publik), yang berada di bawah Kementerian Dalam Negeri, berhak menentukan bahwa perlindungan bagi Pangeran Harry harus bersifat khusus dan dipertimbangkan berdasarkan kasus per kasus. Sebelumnya, Pengadilan Tinggi telah menolak klaim Pangeran Harry, menyatakan bahwa pendekatan Ravec tidak irasional atau tidak adil secara prosedural.

Pangeran Harry menggugat Kementerian Dalam Negeri atas keputusan Ravec pada Februari 2020. Ia berpendapat bahwa dirinya diperlakukan berbeda dan tidak adil setelah mengundurkan diri sebagai anggota senior Kerajaan Inggris. Dalam putusannya, Hakim Pengadilan Tinggi Sir Peter Lane menyatakan bahwa pengacara Harry telah mengambil interpretasi formal yang tidak tepat dari proses Ravec.

Meskipun Pangeran Harry menawarkan untuk menanggung biaya keamanannya sendiri, tawaran tersebut ditolak. Pengacara Pangeran Harry, Shaheed Fatima KC, tetap berpegang pada argumennya bahwa Pangeran Harry dan keluarganya tidak akan merasa aman di Inggris tanpa perlindungan yang memadai.

Kasus ini menyoroti kompleksitas keamanan bagi anggota keluarga kerajaan yang telah memilih untuk menjalani kehidupan yang lebih mandiri secara finansial. Pangeran Harry dan Meghan Markle secara resmi mengundurkan diri sebagai anggota senior Kerajaan Inggris pada 31 Maret 2020, dan sejak itu telah memulai hidup baru di Amerika Serikat.

Ringkasan Fakta Kunci:

Tanggal	Peristiwa
Februari 2020	Ravec mencabut hak otomatis Pangeran Harry atas keamanan polisi Inggris.
31 Maret 2020	Pangeran Harry dan Meghan Markle secara resmi mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris.
8 April 2025	Pangeran Harry menghadiri sidang banding di London untuk memperjuangkan kembali hak perlindungan keamanannya.

Keputusan pengadilan banding dalam kasus ini akan memiliki implikasi signifikan terhadap pengaturan keamanan bagi Pangeran Harry dan anggota keluarga kerajaan lainnya di masa depan.