• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

IMF Pesimis, Sri Mulyani Optimis: Ekonomi Indonesia Lebih Unggul!

img

Beritajitu.net Dengan nama Allah semoga semua berjalan lancar. Di Sesi Ini saya mau menjelaskan manfaat dari Economy, News, Indonesia, Dunia yang banyak dicari. Artikel Mengenai Economy, News, Indonesia, Dunia IMF Pesimis Sri Mulyani Optimis Ekonomi Indonesia Lebih Unggul Jangan skip bagian apapun ya baca sampai tuntas.

Jakarta, 24 April 2025 - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menyampaikan bahwa Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk tahun 2025. Dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang diadakan secara virtual, Sri Mulyani mengungkapkan bahwa proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia kini berada di angka 4,7 persen.

Angka ini mengalami koreksi sebesar 0,4 percentage point dari proyeksi sebelumnya yang mencapai 5,1 persen. Penurunan ini dipicu oleh eskalasi perang tarif antara Amerika Serikat dan China, yang berdampak pada perekonomian global.

Sri Mulyani menjelaskan bahwa IMF juga menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global menjadi 2,8 persen untuk tahun 2025 dan 3 persen untuk tahun 2026. Perang tarif ini menciptakan ketidakpastian dalam perdagangan dan investasi, serta memburuknya sentimen pelaku usaha terhadap prospek ekonomi.

Meskipun demikian, Sri Mulyani menekankan bahwa koreksi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia relatif lebih kecil dibandingkan dengan negara-negara lain yang memiliki eksposur perdagangan eksternal yang lebih besar terhadap Amerika Serikat. Beberapa negara yang mengalami koreksi signifikan antara lain Thailand (1,2 persen), Filipina (0,6 persen), Vietnam (0,9 persen), dan Meksiko (1,7 persen).

Selain perang tarif, ketidakpastian ekonomi global juga mendorong pengalihan modal dari negara-negara berkembang ke aset yang dianggap lebih aman (safe haven assets), seperti aset keuangan di Eropa dan Jepang, serta komoditas emas. Hal ini menyebabkan tekanan terhadap pelemahan mata uang di berbagai negara berkembang.

Meskipun terdapat tantangan eksternal, Sri Mulyani menyoroti bahwa investasi, khususnya non-bangunan, tetap menjadi penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Konsumsi rumah tangga juga masih tumbuh positif, didukung oleh keyakinan pelaku ekonomi dan kondisi penghasilan yang stabil.

Berikut adalah tabel perbandingan koreksi proyeksi pertumbuhan ekonomi beberapa negara menurut IMF:

NegaraKoreksi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi (2025)
Indonesia0,4 persen
Thailand1,2 persen
Filipina0,6 persen
Vietnam0,9 persen
Meksiko1,7 persen

Pemerintah Indonesia akan terus memantau perkembangan ekonomi global dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas ekonomi dan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.

Demikianlah informasi seputar imf pesimis sri mulyani optimis ekonomi indonesia lebih unggul yang saya bagikan dalam economy, news, indonesia, dunia Silahkan cari informasi lainnya yang mungkin kamu suka optimis terus dan rawat dirimu baik-baik. Jika kamu merasa ini berguna Sampai jumpa lagi

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.