Indonesia-Jepang: Investasi Dagang Lebih Luas, Era Baru!

Beritajitu.net Hai selamat membaca informasi terbaru. Di Situs Ini mari kita diskusikan Business, News, Indonesia, Dunia yang sedang hangat. Artikel Terkait Business, News, Indonesia, Dunia IndonesiaJepang Investasi Dagang Lebih Luas Era Baru Simak artikel ini sampai habis

Indonesia secara aktif mengajak Jepang untuk meningkatkan investasi, terutama dalam sektor perdagangan dan industri pendukung. Ajakan ini disampaikan dalam pertemuan antara Menteri Perdagangan RI, Budi Santoso (Mendag Busan), dan Menteri Negara Urusan Luar Negeri Jepang, Miyaji Takuma, di Jeju, Korea Selatan, pada tanggal 16 Mei 2025.

Pertemuan ini berlangsung setelah keduanya menghadiri Pertemuan Menteri Perdagangan APEC (APEC MRT) yang diadakan pada 15-16 Mei 2025. Mendag Busan menekankan pentingnya kolaborasi dan keterbukaan dalam menjaga stabilitas perdagangan regional dan global.

Dalam konteks ketidakpastian ekonomi global, Indonesia tetap berkomitmen pada prinsip perdagangan yang terbuka, adil, dan berbasis aturan. Data menunjukkan bahwa pada kuartal pertama 2025, nilai perdagangan antara Indonesia dan Jepang mencapai USD 7,70 miliar, dengan surplus perdagangan sebesar USD 5,74 miliar untuk Indonesia.

Sepanjang tahun 2024, total perdagangan kedua negara mencapai USD 35,67 miliar, dengan ekspor Indonesia ke Jepang sebesar USD 20,71 miliar dan impor sebesar USD 14,96 miliar. Pemerintah Indonesia terus berupaya melakukan diversifikasi pasar ekspor ke negara-negara nontradisional untuk menjaga pertumbuhan ekonomi yang stabil.

Selain itu, Indonesia juga meminta dukungan Jepang untuk mempercepat proses keanggotaan Indonesia dalam kemitraan dagang Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP). Menteri Miyaji menyambut baik ajakan ini dan mengapresiasi pendekatan kerja sama dan dialog konstruktif yang diutamakan oleh Indonesia.

Indonesia terbuka untuk mendengarkan dan mencari solusi bersama jika ada hambatan dalam proses investasi, dengan tujuan menciptakan iklim usaha yang lebih kondusif. Mendag Busan juga mengundang Menteri Miyaji untuk menghadiri Osaka Kansai Expo 2025 yang akan diselenggarakan pada April hingga Oktober 2025.

Impor dari Jepang didominasi oleh suku cadang kendaraan, mobil penumpang, produk baja, serta kendaraan bermotor rakitan. Indonesia berharap dengan peningkatan investasi dan kerja sama, hubungan ekonomi kedua negara akan semakin kuat dan saling menguntungkan.