Indonesia Menanti: Tarif Dagang, AS Diharapkan Sebelum 8 Juli
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5231095/original/027764200_1748063807-Screenshot_2025-05-24_121030.jpg)
Beritajitu.net Mudah mudahan kalian sehat dan berbahagia selalu. Pada Edisi Ini aku mau membahas keunggulan Business, News, Indonesia, Dunia yang banyak dicari. Konten Yang Terinspirasi Oleh Business, News, Indonesia, Dunia Indonesia Menanti Tarif Dagang AS Diharapkan Sebelum 8 Juli Baca sampai selesai untuk pemahaman komprehensif.
- 1.1. Tabel Rangkuman Negosiasi Tarif Indonesia-AS
Table of Contents
Jakarta, 2 Juli 2025 - Pemerintah Indonesia saat ini tengah menunggu respons dari Amerika Serikat (AS) terkait negosiasi tarif resiprokal yang diberlakukan oleh pemerintahan Donald Trump. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa Indonesia telah mengajukan penawaran lanjutan atau second offer yang kini sedang dalam peninjauan oleh United States Trade Representative (USTR).
Dalam rapat koordinasi yang diadakan pada Jumat, 23 Mei 2025, Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa Indonesia telah menyetujui beberapa permintaan dari pihak AS, termasuk penyesuaian tarif dan penghapusan hambatan perdagangan tertentu. Komunikasi intensif juga telah dilakukan dengan Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, yang memberikan apresiasi atas tawaran yang diajukan Indonesia.
“Indonesia sudah memberikan second offer, seperti yang saya sudah sampaikan, dan second offer ini sudah diterima oleh USTR dan sudah di-review. Tentu, Indonesia tinggal menunggu feedback, apakah masih ada tanggapan tambahan terkait proses negosiasi yang ada,” ujar Airlangga di Jakarta, Rabu (2/7/2025).
Tim negosiator Indonesia saat ini bersiaga di Washington dan Tiongkok, menanti perkembangan terbaru dari pihak AS. Batas waktu negosiasi ini adalah 8 Juli 2025, tepat 90 hari sejak Presiden Trump mengumumkan kebijakan tarif baru terhadap negara-negara mitra dagang utama, termasuk Indonesia.
Sebagai informasi, pengenaan tarif 32 persen oleh pemerintah AS bertujuan untuk menyeimbangkan neraca perdagangan antara kedua negara. Meskipun demikian, keputusan akhir tetap bergantung pada proses internal pemerintah AS, yang melibatkan koordinasi lintas lembaga seperti USTR, Departemen Perdagangan, dan Departemen Keuangan.
Airlangga menekankan bahwa hasil akhir negosiasi masih bersifat dinamis, mengingat banyak negara lain juga tengah melakukan proses serupa dengan Washington. Pemerintah Indonesia berharap agar negosiasi ini dapat mencapai hasil yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.
Tabel Rangkuman Negosiasi Tarif Indonesia-AS
Aspek | Keterangan |
---|---|
Status | Menunggu respons AS atas second offer |
Batas Waktu | 8 Juli 2025 |
Tujuan AS | Menyeimbangkan neraca perdagangan |
Langkah Indonesia | Menyesuaikan tarif dan menghapus hambatan dagang |
Terima kasih atas kesabaran Anda membaca indonesia menanti tarif dagang as diharapkan sebelum 8 juli dalam business, news, indonesia, dunia ini hingga selesai Selamat menerapkan pengetahuan yang Anda dapatkan cari inspirasi dari alam dan jaga keseimbangan hidup. Sebarkan manfaat ini kepada orang-orang terdekat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya
✦ Tanya AI