Inflasi Juni 2025: Harga Beras Bikin Indonesia Bergolak?

Beritajitu.net Semoga keberkahan menyertai setiap langkahmu. Di Tulisan Ini saya akan membahas manfaat Economy, News, Indonesia, Dunia yang tidak boleh dilewatkan. Pemahaman Tentang Economy, News, Indonesia, Dunia Inflasi Juni 2025 Harga Beras Bikin Indonesia Bergolak Pastikan kalian menyimak seluruh isi artikel ini ya.

1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa Indonesia mengalami inflasi sebesar 0,19% secara month-to-month pada Juni 2025. Kenaikan indeks harga konsumen tercatat dari 108,07 pada Mei 2025 menjadi 108,27 pada Juni 2025.

Menurut Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, kelompok pengeluaran yang memberikan kontribusi terbesar terhadap inflasi adalah makanan, minuman, dan tembakau. Kelompok ini mengalami inflasi sebesar 0,46% dan memberikan andil inflasi sebesar 0,13%.

Komoditas beras menjadi penyumbang utama inflasi dalam kelompok ini, dengan andil sebesar 0,04%. Selain beras, tarif angkutan udara juga memberikan andil inflasi sebesar 0,04%, diikuti oleh cabai rawit (0,03%), bawang merah, tomat, dan emas perhiasan (masing-masing 0,02%).

Anggota Komisi IV DPR RI, Robert J Kardinal, menekankan pentingnya stabilisasi harga beras untuk menjaga daya beli masyarakat dan mendukung ketahanan pangan nasional. Ia menyoroti bahwa dengan peningkatan produksi beras nasional dan cadangan yang melimpah, harga beras seharusnya dapat terkendali.

Robert juga mendorong pihak terkait untuk segera mengambil langkah-langkah stabilisasi harga beras, seperti distribusi beras melalui program Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP). Hal ini diharapkan dapat menekan lonjakan harga beras di berbagai daerah.

Lebih lanjut, Robert menekankan perlunya evaluasi mendalam di lapangan untuk mengidentifikasi penyebab utama kenaikan harga beras. Investigasi yang detail akan membantu dalam merumuskan langkah antisipasi yang tepat sasaran.

Secara tahun kalender (year-to-date) sejak Januari 2025, Indonesia mengalami inflasi sebesar 1,38%. Meskipun demikian, BPS menyatakan bahwa harga bahan kebutuhan pokok seperti beras dan daging ayam relatif terkendali.

Robert mengutip data yang menyebutkan potensi produksi beras tahun 2025 dapat mencapai 35,6 juta ton. Dengan pasokan yang melimpah, harga eceran seharusnya stabil atau bahkan di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET).