Istana Optimis: Kemiskinan Ekstrem Jadi Nol Persen!

Beritajitu.net Selamat datang semoga kalian mendapatkan manfaat. Di Jam Ini saya ingin berbagi tips dan trik mengenai News, Indonesia. Artikel Ini Mengeksplorasi News, Indonesia Istana Optimis Kemiskinan Ekstrem Jadi Nol Persen Ikuti terus penjelasannya hingga dibagian paragraf terakhir.

Jakarta, 25 Juli 2025 - Pemerintah Indonesia menyambut baik penurunan angka kemiskinan yang terjadi hingga Maret 2025. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil dari berbagai program dan strategi yang telah dicanangkan pemerintah.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk miskin di Indonesia pada Maret 2025 adalah 23,85 juta orang. Angka ini menunjukkan penurunan sebanyak 0,2 juta orang dibandingkan dengan September 2024. Secara persentase, tingkat kemiskinan nasional berada di angka 8,47 persen, turun 0,1 persen poin dari periode sebelumnya.

Prasetyo menjelaskan bahwa pemerintah menargetkan penurunan kemiskinan ekstrem hingga 0 persen dalam lima tahun masa pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah telah menyiapkan berbagai regulasi dan strategi yang terintegrasi.

Meskipun demikian, Prasetyo menekankan bahwa pemerintah tidak dapat bekerja sendiri dalam mengentaskan kemiskinan. Dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk dunia usaha dan masyarakat, sangat dibutuhkan. Ia juga mendorong masyarakat untuk lebih aktif menciptakan lapangan pekerjaan sendiri, daripada hanya mencari pekerjaan.

“Sesungguhnya dalam hal mengentaskan kemiskinan pemerintah tidak bisa berdiri sendiri, disitu teman-teman dunia usaha berperan penting, kemudian masyarakat berperan penting, edukasi berperan penting,” ujar Prasetyo.

Deputi Bidang Statistik Sosial BPS, Ateng Hartono, menambahkan bahwa tren penurunan kemiskinan ini menunjukkan adanya pemulihan ekonomi pascapandemi dan stabilitas harga kebutuhan pokok yang relatif terjaga. Namun, ia tetap menekankan perlunya perhatian khusus terhadap kelompok masyarakat yang masih hidup di bawah garis kemiskinan.

Presiden terpilih Prabowo Subianto juga telah menegaskan komitmennya untuk memberantas kemiskinan di Indonesia. Dalam sebuah video pendek yang diunggah, Prabowo menyatakan bahwa tidak boleh ada lagi kemiskinan di Indonesia.

Salah satu program unggulan pemerintah dalam upaya mengentaskan kemiskinan adalah program Makan Bergizi Gratis (MBG). Contohnya, Dapur Kebayunan, mitra mandiri Badan Gizi Nasional (BGN), mampu memproduksi 16.203 paket MBG setiap hari.

Pemerintah berharap dengan kerja keras dan dukungan dari semua pihak, target penurunan kemiskinan ekstrem hingga 0 persen dapat tercapai dalam lima tahun mendatang. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia.