Italia Menggoda Miliarder: Pajak Mini, Dompet Makin Gemuk!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2982374/original/020978800_1575107690-Milan_Cathedral.jpg)
Beritajitu.net Semoga senyummu selalu menghiasi hari hari dan tetap mencari ilmu. Detik Ini saya akan mengulas fakta-fakta seputar Economy, News, Indonesia, Dunia. Informasi Terbaru Tentang Economy, News, Indonesia, Dunia Italia Menggoda Miliarder Pajak Mini Dompet Makin Gemuk Pelajari seluruh isinya hingga pada penutup.
Table of Contents
Italia kini menjadi magnet bagi para miliarder dunia, sebuah tren yang diperkirakan akan terus berlanjut hingga tahun 2026. Sementara negara lain menerapkan pajak tinggi bagi orang kaya, Italia justru menawarkan kebijakan yang lebih ramah, menarik minat investor asing dan talenta lokal.
Menurut Henley & Partners, Italia diprediksi menjadi negara tujuan migrasi nomor satu bagi miliarder di Eropa pada tahun 2025. Daya tarik ini didorong oleh lingkungan investasi yang kondusif, pasar properti yang berkembang pesat, dan biaya pajak yang relatif rendah.
Salah satu faktor kunci adalah sistem pajak tetap yang diberlakukan sejak tahun 2017. Meskipun miliarder harus membayar pajak tetap sebesar 200.000 euro per tahun untuk penghasilan luar negeri mereka, angka ini dianggap kecil dibandingkan dengan kekayaan yang mereka miliki.
Matteo Pella, seorang Broker Senior di Berkshire Hathaway HomeService, menyatakan bahwa Level kekayaan mereka berada jauh di atas biaya pajak tetap 200.000 euro per tahun.
Kebijakan ini terbukti efektif dalam menarik investor asing dan membujuk talenta lokal untuk kembali ke Italia setelah krisis utang zona euro. Data dari grup properti Tecnocasa menunjukkan bahwa harga properti di Milan telah melonjak 49% sejak sistem pajak tetap diberlakukan pada tahun 2017.
Milan, dengan perkembangannya yang pesat, menjadi salah satu lokasi favorit para miliarder. Kota ini menawarkan peluang bisnis yang menarik dan gaya hidup mewah yang memikat.
Anna Cipriani, Direktur keanggotaan Casa Cipriani Milano, mengungkapkan bahwa Kami pikir ini waktu yang tepat untuk kembali ke Italia, saat pembukaan klub eksklusif mereka pada tahun 2022.
Lonjakan kedatangan miliarder telah menyebabkan kenaikan harga properti di lokasi-lokasi premium Italia, seperti Tuscany, Italian Riviera, Roma, Venesia, dan Florence. Namun, Milan dan daerah danau sekitarnya tetap menjadi yang paling diminati.
Konsultan properti global Knight Frank memperkirakan pasar properti premium Milan akan naik lagi 3,5% pada tahun 2025. Para miliarder ini tidak hanya mencari investasi yang menguntungkan, tetapi juga properti dengan pemandangan dan lokasi yang unik.
Tren ini kontras dengan negara-negara lain seperti Prancis dan Swiss, yang sedang mempertimbangkan untuk memperluas pajak kekayaan atau mengubah aturan pajak warisan. Italia, dengan kebijakan pajaknya yang ramah, tampaknya siap untuk menjadi pusat kekayaan global di tahun-tahun mendatang.
Diperkirakan sekitar 3.600 miliarder baru akan datang ke Italia pada tahun 2025. Angka ini menunjukkan daya tarik Italia sebagai tujuan investasi dan tempat tinggal bagi orang-orang terkaya di dunia.
Kesimpulannya, Italia menawarkan kombinasi unik antara kebijakan pajak yang menguntungkan, pasar properti yang berkembang, dan gaya hidup mewah yang menarik bagi para miliarder. Hal ini menjadikan Italia sebagai tujuan migrasi yang populer dan pusat kekayaan global yang semakin penting.
Begitulah ringkasan menyeluruh tentang italia menggoda miliarder pajak mini dompet makin gemuk dalam economy, news, indonesia, dunia yang saya berikan Semoga artikel ini menjadi inspirasi bagi Anda ciptakan peluang dan perhatikan asupan gizi. Jika kamu mau Terima kasih
✦ Tanya AI