Kemenperin Sigap: Pengguna HGBT Terbantu di Tengah Krisis Gas.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5301872/original/058355100_1753959657-IMG_4069.jpg)
Beritajitu.net Assalamualaikum semoga kalian dalam perlindungan tuhan yang esa. Saat Ini aku mau berbagi pengalaman seputar Business, News, Indonesia, Dunia yang bermanfaat. Artikel Yang Berisi Business, News, Indonesia, Dunia Kemenperin Sigap Pengguna HGBT Terbantu di Tengah Krisis Gas Pastikan Anda menyimak hingga bagian penutup.
- 1.1. Tugas Pusat Krisis:
Table of Contents
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengambil langkah cepat menanggapi keluhan dari industri pengguna Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) terkait pembatasan pasokan gas. Febri Hendri Antoni Arief, Juru Bicara Kemenperin, menyatakan bahwa pembatasan pasokan hingga 48 persen terasa tidak wajar.
Sebagai respons, Kemenperin telah membentuk Pusat Krisis Industri Pengguna HGBT. Pusat ini akan berfungsi sebagai wadah resmi untuk menerima laporan, keluhan, dan masukan dari para pelaku industri terkait gangguan pasokan gas. Konferensi pers mengenai hal ini diadakan pada hari Kamis, 31 Juli 2025, di Kantor Kemenperin, Jakarta.
Febri menekankan pentingnya konsistensi dalam menjalankan kebijakan HGBT sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres). Kemenperin tidak akan tinggal diam dalam situasi ini, mengingat beberapa perusahaan telah melaporkan pembatasan pasokan dan tekanan gas yang tidak stabil, yang memaksa mereka untuk melakukan rekayasa operasional agar produksi tetap berjalan.
Pusat Krisis ini dibentuk sebagai tindak lanjut dari laporan industri mengenai pembatasan pasokan, penurunan tekanan gas, dan harga gas yang melebihi ketentuan Perpres Nomor 121 Tahun 2020. Tugas utama Pusat Krisis adalah menampung keluhan, memverifikasi kondisi di lapangan, menjadi jalur komunikasi cepat antara industri dan pemerintah, serta mengawal keberlanjutan industri pengguna gas.
Febri juga mengingatkan produsen gas untuk tidak membangun narasi pembatasan pasokan hanya untuk mendorong kenaikan harga gas. Situasi ini sangat merugikan industri, bahkan beberapa di antaranya terpaksa menghentikan produksi dan berpotensi merumahkan pekerja.
Diharapkan, dengan adanya media pengaduan ini, investasi manufaktur di dalam negeri, khususnya tujuh subsektor penerima HGBT, akan merasa lebih aman. Kemenperin berkomitmen untuk menjaga stabilitas dan keberlangsungan industri di tengah tantangan pasokan gas ini.
Tugas Pusat Krisis:
Menampung keluhan |
Memverifikasi kondisi lapangan |
Menjadi jalur komunikasi cepat |
Mengawal keberlanjutan industri |
Kemenperin akan terus memantau dan mengevaluasi situasi ini untuk memastikan industri dapat beroperasi dengan optimal.
Begitulah kemenperin sigap pengguna hgbt terbantu di tengah krisis gas yang telah saya ulas secara komprehensif dalam business, news, indonesia, dunia Terima kasih telah membaca hingga bagian akhir tetap fokus pada tujuan dan jaga kebugaran. Sebarkan manfaat ini kepada orang-orang di sekitarmu. Sampai jumpa di artikel selanjutnya
✦ Tanya AI