Kemensos Sigap: Dapur Umum dan Bantuan untuk Mataram!

Beritajitu.net Hai semoga hatimu selalu tenang. Pada Saat Ini saatnya membahas News, Indonesia yang banyak dibicarakan. Artikel Ini Menyajikan News, Indonesia Kemensos Sigap Dapur Umum dan Bantuan untuk Mataram Ikuti selalu pembahasannya sampai bagian akhir.

Kementerian Sosial (Kemensos) bergerak cepat memberikan bantuan kepada korban banjir di Kota Mataram, Nusa Tenggara Timur. Bantuan logistik telah disalurkan dan dapur umum didirikan untuk memenuhi kebutuhan mendesak para pengungsi.

Pada tanggal 6 Juli 2025, hujan deras disertai angin kencang menyebabkan sungai dan saluran air meluap, merendam permukiman warga di berbagai wilayah Kota Mataram. Menteri Sosial, Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, menyatakan bahwa Kemensos telah menerjunkan tim untuk melakukan evakuasi, pendataan, dan koordinasi dengan aparat setempat.

Tim gabungan yang terdiri dari Kemensos, Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Timur, Tagana Provinsi Nusa Tenggara Timur, Dinas Sosial Kota Mataram, dan Tagana Kota Mataram, bahu-membahu melakukan proses evakuasi dan asesmen cepat dampak bencana. Prioritas utama adalah menyelamatkan warga dan memastikan ketersediaan tempat pengungsian yang aman.

Dapur umum didirikan di Pusat Pelayanan Sosial Lanjut Usia (PPSLU) Mandalika dan Pendopo Walikota Mataram untuk menyediakan makanan siap saji bagi para korban banjir. Kemensos terus berkoordinasi dengan aparat kecamatan dan kelurahan setempat untuk menyiapkan shelter pengungsian tambahan.

Wilayah yang terdampak banjir meliputi Kecamatan Mataram, Kecamatan Sandubaya, Kecamatan Cakranegara, Kecamatan Sekarbela, Kecamatan Selaparang, dan Kecamatan Ampenan. Berdasarkan informasi dari Tagana Nusa Tenggara Timur, sekitar 20 ribu orang terdampak banjir, dengan 520 orang mengungsi di berbagai lokasi aman.

Selain itu, dilaporkan 15 korban mengalami luka-luka. Data mengenai korban hilang atau meninggal dunia masih dalam proses pendataan. Sebagian warga memilih bertahan di rumah mereka meskipun masih tergenang air.

Pada kesempatan terpisah, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi panti pijat tunanetra di Desa Tamanbali, Kecamatan Bangli, dan memberikan bantuan kepada pasangan tuna netra I Dewa Made Alit dan Ni Nyoman Ariasih.

Kemensos terus berupaya memberikan bantuan terbaik bagi para korban banjir di Kota Mataram dan wilayah terdampak lainnya. Koordinasi dengan berbagai pihak terus dilakukan untuk memastikan penanganan bencana berjalan efektif dan efisien.