Komdigi Jamin E-Commerce Gratis Ongkir Aman: Simak Detailnya!

Beritajitu.net Hai selamat membaca informasi terbaru. Hari Ini saya ingin membahas Technology, News, Indonesia, Dunia yang sedang trending. Catatan Singkat Tentang Technology, News, Indonesia, Dunia Komdigi Jamin ECommerce Gratis Ongkir Aman Simak Detailnya lanjut sampai selesai.

1.1. Tabel Pertumbuhan Sektor Logistik (Triwulan I 2025)

Kementerian Komunikasi dan Digital (Kominfo) memberikan klarifikasi terkait regulasi baru layanan pos, menegaskan bahwa promosi gratis ongkir di e-commerce tidak akan dibatasi. Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap kekhawatiran yang berkembang di masyarakat.

Menteri Kominfo, Meutya Hafid, menjelaskan bahwa Peraturan Menteri (PM) Nomor 8 Tahun 2025 merupakan implementasi dari arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menjadikan distribusi nasional sebagai infrastruktur ekonomi dan sosial yang vital.

Direktur Jenderal Ekosistem Digital Kominfo, Edwin Hidayat Abdullah, menambahkan bahwa PM 8/2025 tidak mengatur atau membatasi promosi gratis ongkir yang ditawarkan oleh e-commerce. Konsumen tetap dapat menikmati promo tersebut sebagai bagian dari strategi pemasaran.

“Peraturan ini tidak menyentuh ranah promosi gratis ongkir oleh e-commerce,” tegas Edwin dalam siaran pers yang diterima pada Minggu, 17 Mei 2025. “Jika e-commerce memberikan subsidi ongkir sebagai bagian dari promosi, itu adalah hak mereka sepenuhnya.”

Kominfo menekankan bahwa regulasi ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem layanan pos yang sehat, berkelanjutan, dan adil. PM Kominfo Nomor 8 Tahun 2025 secara resmi disahkan untuk mengatur layanan pos komersial.

“Industri pos, kurir, dan logistik bukan hanya soal kirim-mengirim barang, tapi tentang menjaga konektivitas, membuka akses ekonomi, dan menggerakkan harapan masyarakat hingga ke pelosok,” ujar Meutya.

Regulasi ini disusun melalui dialog dengan pelaku industri kurir, asosiasi, dan pemangku kepentingan lainnya. Tujuannya adalah merespons transformasi digital dan peran penting sektor logistik dalam ekonomi modern.

Fokus utama regulasi ini adalah mengendalikan potongan harga yang diberikan kurir secara langsung, terutama jika di bawah biaya operasional. Hal ini bertujuan mencegah praktik tarif murah yang merugikan kurir dan melemahkan perusahaan logistik.

Salah satu aspek penting dalam PM 8/2025 adalah penetapan standar minimum waktu pengiriman. Regulasi ini mencakup biaya kurir, angkutan antarkota, penyortiran, dan layanan tambahan lainnya.

Menurut Edwin, kurir adalah pahlawan logistik di era digital dan harus dilindungi dari praktik bisnis yang menekan penghasilan mereka. “Kami ingin pastikan para kurir bisa hidup layak dan perusahaan logistik tetap tumbuh,” katanya.

PM 8/2025 menjadi landasan hukum baru yang mendefinisikan standar dan mekanisme operasional layanan pos dan kurir di Indonesia. Pemerintah mendorong perluasan jangkauan layanan, peningkatan kualitas, dan perlindungan konsumen.

Meutya juga menyoroti peran penting sektor logistik selama pandemi Covid-19, di mana layanan pengantaran menjadi lifeline bagi masyarakat yang terisolasi. Ia menyebut tujuh juta paket yang dikirim setiap hari sebagai simbol ketahanan ekonomi dan solidaritas nasional.

Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan sektor transportasi dan pergudangan, termasuk pos dan kurir, mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 9,01 persen secara tahunan pada triwulan I 2025. Sektor ini juga menyerap lebih dari enam juta tenaga kerja, menegaskan perannya sebagai pilar penting dalam mendukung ekonomi rakyat.

Tabel Pertumbuhan Sektor Logistik (Triwulan I 2025)