Lahan Dikangkangi: 17 Diciduk, BMKG Ungkap Fakta Lama!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5231236/original/098732400_1748073372-WhatsApp_Image_2025-05-24_at_14.17.22__1_.jpeg)
Beritajitu.net Hai apa kabar semuanya selamat membaca Di Kutipan Ini aku ingin mengupas sisi unik dari News, Indonesia. Artikel Ini Mengeksplorasi News, Indonesia Lahan Dikangkangi 17 Diciduk BMKG Ungkap Fakta Lama Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.
Table of Contents
Pada tanggal 24 Mei 2025, Polda Metro Jaya berhasil menindak aksi premanisme yang telah lama meresahkan di lahan milik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Pondok Betung, Tangerang Selatan. Sebanyak 426 personel diterjunkan untuk membongkar bangunan yang didirikan oleh organisasi masyarakat (ormas) GRIB Jaya di lahan tersebut.
Sekretaris Umum BMKG, Guswanto, menyampaikan apresiasi kepada pihak kepolisian atas bantuan dalam mengembalikan lahan yang dikuasai secara ilegal. Kasus ini bermula dari laporan BMKG terkait penguasaan lahan tanpa hak oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan GRIB Jaya.
Modus operandi para pelaku adalah memasang plang klaim kepemilikan lahan seluas 127.780 meter persegi. Selain itu, mereka juga melakukan pungutan liar kepada pedagang lokal yang berjualan di sekitar area tersebut. Dana hasil pungutan liar ditransfer langsung ke oknum anggota ormas berinisial Y.
Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, menegaskan bahwa negara tidak boleh kalah dari aksi premanisme. Dalam operasi tersebut, polisi berhasil mengamankan 17 orang yang diduga terlibat dalam kasus ini. Mereka disangkakan melanggar Pasal 167 KUHP, Pasal 385 KUHP, dan Pasal 170 KUHP.
Menurut Guswanto, penguasaan lahan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab ini sudah berlangsung lama, namun kegiatan masifnya terjadi dalam 2-3 tahun terakhir. Sebelumnya, pagar lahan BMKG dirusak dan diganti dengan plang bertuliskan Tanah Ini Adalah Milik Ahli Waris R bin S.
BMKG berencana memagari lahan tersebut sebagai langkah pengamanan jangka pendek. Lahan tersebut akan digunakan sesuai dengan kebutuhan BMKG. Guswanto menambahkan bahwa BMKG telah melaporkan kasus ini sejak 3 Februari 2025.
Adapun enam orang yang dilaporkan dalam kasus ini adalah J, H, AF, K, B, dan MY. AF, K, dan MY diduga merupakan anggota Ormas Grib Jaya. Polisi akan terus mendalami kasus ini untuk mengungkap seluruh pihak yang terlibat.
Apapun bentuknya dan siapa dalang dibaliknya, harus diamankan, tegas Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.
Terima kasih atas kesabaran Anda membaca lahan dikangkangi 17 diciduk bmkg ungkap fakta lama dalam news, indonesia ini hingga selesai Saya berharap artikel ini menambah wawasan Anda tetap percaya diri dan perhatikan nutrisi tubuh. Bagikan kepada teman-teman yang membutuhkan. Terima kasih
✦ Tanya AI