LPS: Sinyal Bunga Penjaminan Turun, Peluang Terbuka Lebar.
Beritajitu.net Hai semoga harimu menyenangkan. Pada Artikel Ini mari kita kupas tuntas sejarah Business, News, Indonesia, Dunia. Artikel Mengenai Business, News, Indonesia, Dunia LPS Sinyal Bunga Penjaminan Turun Peluang Terbuka Lebar Pelajari seluruh isinya hingga pada penutup.
- 1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]
Table of Contents
Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengumumkan hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) yang diselenggarakan pada 25 Agustus 2025, terkait evaluasi Tingkat Bunga Penjaminan (TBP) untuk periode reguler Agustus 2025.
Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa, menyampaikan bahwa terdapat potensi penurunan TBP lebih lanjut hingga akhir tahun 2025. Saya melihat masih terdapat ruang yang (memungkinkan suku bunga penjaminan) bisa ke 3,5%, atau sama dengan (tingkat suku bunga) terendah waktu Covid-19 kemarin, ujarnya pada hari Rabu, 27 Agustus 2025, di kantor LPS.
Saat ini, LPS telah menurunkan TBP simpanan Rupiah di bank umum dan bank perekonomian rakyat sebesar 25 bps. Sementara itu, TBP simpanan valuta asing di bank umum tetap dipertahankan. LPS terus memantau tren suku bunga simpanan perbankan nasional, baik dalam Rupiah maupun valuta asing.
Faktor-faktor seperti likuiditas perbankan yang memadai, persaingan antar bank, dan target penyaluran kredit potensial turut memengaruhi laju penurunan suku bunga simpanan di berbagai kelompok bank. Penurunan TBP diharapkan menjadi stimulus tambahan bagi perekonomian nasional, mendorong pertumbuhan yang lebih baik.
Pada periode observasi hingga pertengahan Agustus, SBP tercatat turun 11 bps menjadi 3,45% dibandingkan periode observasi penetapan TBP reguler bulan Mei 2025. Ruang penurunan SBP lebih lanjut terbuka setelah pemangkasan BI Rate sebesar 25 bps pada Agustus 2025.
Penetapan TBP didasari oleh kinerja ekonomi domestik yang relatif solid, meskipun perlu diperkuat di tengah meningkatnya risiko ketidakpastian. Kinerja ekonomi didukung oleh membaiknya aktivitas investasi dan tingkat konsumsi yang stabil. Perkembangan ekonomi dan perbankan menunjukkan dinamika yang tinggi. Ekonomi negara-negara besar juga mencatatkan pertumbuhan positif pada triwulan II 2025.
Beberapa bank sentral global melanjutkan penurunan suku bunga acuan untuk mendorong kinerja ekonomi, sementara yang lain masih mencermati dampak kebijakan tarif terhadap inflasi dan ekonomi secara luas.
Demikianlah informasi seputar lps sinyal bunga penjaminan turun peluang terbuka lebar yang saya bagikan dalam business, news, indonesia, dunia Terima kasih atas kepercayaan Anda pada artikel ini selalu bersyukur dan perhatikan kesehatanmu. sebarkan postingan ini ke teman-teman. Terima kasih telah membaca
✦ Tanya AI