Michael Sinaga Diperiksa Polisi: Ijazah Jokowi Jadi Sorotan?

Beritajitu.net Assalamualaikum semoga hidupmu penuh canda tawa. Di Sesi Ini saya mau menjelaskan manfaat dari News, Indonesia yang banyak dicari. Catatan Singkat Tentang News, Indonesia Michael Sinaga Diperiksa Polisi Ijazah Jokowi Jadi Sorotan Mari kita bahas selengkapnya sampai selesai.

1.1. Michael Sinaga

Pada hari Rabu, 14 Mei 2025, Michael Sinaga, seorang podcaster, memenuhi panggilan Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan sebagai saksi dalam kasus dugaan ijazah palsu yang melibatkan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). Sinaga didampingi oleh penasihat hukumnya.

Sinaga mengaku bingung mengapa dirinya dipanggil untuk klarifikasi, terutama terkait tanggal 26 Maret 2025. Ia menyatakan bahwa pada tanggal tersebut, ia sedang sakit dan beristirahat di rumah. Saya menganggap saya tak mengetahui apa-apa di tanggal 26 itu, saya akan menerangkan saya sedang istirahat di rumah, ujarnya.

Sebelumnya, pada Senin, 12 Mei 2025, AKBP Reonald Simanjuntak, Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya, menginformasikan bahwa dua saksi tidak hadir dalam panggilan penyidik pada Jumat, 9 Mei 2025. Saksi MS telah mengkonfirmasi ketidakhadirannya, sementara saksi AS belum memberikan konfirmasi.

Sinaga juga menjelaskan bahwa ia telah meminta penjadwalan ulang karena alasan kesehatan dan telah berkoordinasi dengan penyidik. Ia berjanji akan memberikan keterangan yang jelas mengenai aktivitasnya pada tanggal 26 Maret 2025.

Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) sebelumnya telah memenuhi undangan klarifikasi terkait aduan ijazah palsu yang dilaporkan terhadap Jokowi.

Terkait pemeriksaan terhadap Rizal Fadillah, Damai Hari Lubis, Kurnia Tri Royani, dan Rustam Effendi pada Kamis, 8 Mei 2025, belum ada informasi lebih lanjut yang diberikan oleh pihak kepolisian.

Rahmat menjelaskan bahwa Rizal Fadillah tidak dapat memenuhi panggilan karena sakit, sementara tiga saksi lainnya hadir dan memberikan keterangan serta membawa bukti terkait kasus ijazah palsu tersebut. Ketiga orang tersebut memenuhi undangan klarifikasi. Saat ini sedang memberikan keterangan di Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan sampai sekarang masih berlanjut, kata Rahmat.