Mukjizat Selat Sipora: 18 Penumpang Selamat dari Maut.

Beritajitu.net Semoga hidupmu dipenuhi cinta dan kasih. Di Titik Ini saatnya membahas Business, News, Indonesia, Dunia yang banyak dibicarakan. Tulisan Tentang Business, News, Indonesia, Dunia Mukjizat Selat Sipora 18 Penumpang Selamat dari Maut Dapatkan informasi lengkap dengan membaca sampai akhir.

1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah mengupayakan penambahan anggaran sebesar Rp13,25 triliun untuk tahun 2026. Dana ini krusial untuk memastikan layanan transportasi yang terjangkau dan aman bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, menyampaikan usulan ini dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI di Senayan. Menurutnya, tambahan anggaran ini akan difokuskan pada layanan transportasi perintis serta peningkatan fasilitas keamanan dan keselamatan transportasi yang belum terkaver dalam pagu indikatif Kemenhub.

Selain itu, Kemenhub juga memberikan perkembangan terkini terkait insiden terbaliknya kapal boat penyeberangan di Selat Sipora, Sumatera Barat, yang terjadi pada Senin, 14 Juli 2025. Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Muhammad Masyhud, menjelaskan bahwa seluruh penumpang yang sempat dilaporkan hilang telah ditemukan selamat.

Mengenai anggaran, pagu indikatif Kemenhub untuk tahun 2026 awalnya ditetapkan sebesar Rp24,4 triliun, berdasarkan surat bersama Kementerian Keuangan dan Menteri BPN/Bappenas. Namun, dengan usulan tambahan Rp13,25 triliun, total pagu yang diajukan menjadi Rp37,66 triliun, atau sekitar 77,02% dari total kebutuhan pagu tahun 2026 yang mencapai Rp48,88 triliun.

Alokasi anggaran tersebut meliputi belanja pegawai sebesar Rp4,83 triliun, belanja operasional Rp22,46 triliun, dan belanja non-operasional Rp17,11 triliun. Program infrastruktur dan konektivitas transportasi menjadi prioritas utama dengan alokasi anggaran sebesar Rp12,27 triliun.

Meskipun pagu indikatif 2026 mengalami penurunan sebesar Rp7,05 triliun dibandingkan alokasi anggaran 2025, namun jika dibandingkan dengan pagu 2025 yang sedang dalam proses persetujuan DPR, terdapat kenaikan sebesar Rp1,17 triliun atau 5,06%.

Berikut rincian kekurangan anggaran yang diajukan:

Pos Anggaran	Indikatif (Rp)	Kebutuhan (Rp)	Kekurangan (Rp)
Belanja Pegawai	4,8 Triliun	6,7 Triliun	1,8 Triliun
Dukungan Keselamatan	2,8 Triliun	7,5 Triliun	4,6 Triliun

Kemenhub terus berupaya untuk meningkatkan keselamatan dan kualitas layanan transportasi di seluruh Indonesia. Penambahan anggaran ini diharapkan dapat mendukung upaya tersebut secara signifikan.