• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

OpenAI Rilis Browser AI: Chrome Siap Terima Tantangan!

img

Beritajitu.net Mudah-mudahan harimu cerah dan indah. Detik Ini mari kita diskusikan Technology, News, Indonesia, Dunia yang sedang hangat. Konten Yang Membahas Technology, News, Indonesia, Dunia OpenAI Rilis Browser AI Chrome Siap Terima Tantangan Pastikan Anda menyimak hingga bagian penutup.

    Table of Contents

OpenAI, pengembang di balik ChatGPT yang fenomenal, dikabarkan akan segera merilis browser web berbasis kecerdasan buatan (AI). Langkah ini menyusul kesuksesan Perplexity dengan Comet, dan menandai ambisi OpenAI untuk mendefinisikan ulang pengalaman pengguna di dunia maya.

Menurut laporan terbaru, browser OpenAI ini kemungkinan akan mengintegrasikan Operator, agen AI penjelajah web milik perusahaan, sebagai fitur utama. Hal ini akan memberikan pengguna kemampuan yang lebih canggih dalam mencari dan mengolah informasi di internet.

Selain pengembangan browser, OpenAI juga baru-baru ini mengakuisisi io, perusahaan rintisan di bidang hardware dan manufaktur yang didirikan oleh mantan kepala desain Apple, Jony Ive. Kesepakatan senilai hampir USD 6,5 miliar (sekitar Rp 104 triliun) ini menunjukkan keseriusan OpenAI untuk merambah ke ranah perangkat keras AI.

Akuisisi io dan pengembangan browser AI ini mengindikasikan bahwa OpenAI tidak hanya ingin menjadi perusahaan AI, tetapi juga menjadi inovator dalam menciptakan perangkat keras yang mengubah cara manusia berinteraksi dengan teknologi. Langkah ini juga diprediksi didorong oleh keinginan OpenAI untuk memiliki akses langsung ke data pengguna dan menciptakan pengalaman yang tidak terikat oleh mediasi Google.

Sama seperti Comet dari Perplexity dan Dia dari The Browser Company, browser OpenAI diharapkan dapat memanfaatkan AI untuk memberikan pengalaman menjelajah web yang lebih cerdas dan personal. Sebelumnya, pada tahun 2024, OpenAI telah dikabarkan mempertimbangkan untuk membangun browser guna bersaing dengan Google Chrome.

Dengan langkah-langkah strategis ini, OpenAI tampaknya siap untuk memasuki era baru dalam dunia teknologi, menggabungkan kekuatan AI dengan inovasi perangkat keras untuk menciptakan masa depan yang lebih cerdas dan terhubung.

Terima kasih telah menyimak openai rilis browser ai chrome siap terima tantangan dalam technology, news, indonesia, dunia ini sampai akhir Selamat mengembangkan diri dengan informasi yang didapat selalu berinovasi dalam pembelajaran dan jaga kesehatan kognitif. Jika kamu peduli Terima kasih telah membaca

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.