OPM Tewas dalam Kontak Tembak: Papua Berduka.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5214071/original/022536800_1746713130-1001164196.jpg)
Beritajitu.net Selamat beraktivitas semoga penuh keberhasilan., Pada Postingan Ini mari kita bahas tren News, Indonesia yang sedang diminati. Artikel Ini Menawarkan News, Indonesia OPM Tewas dalam Kontak Tembak Papua Berduka Jangan skip bagian apapun ya baca sampai tuntas.
Table of Contents
Pada tanggal 14 Mei 2025, terjadi kontak tembak antara Satgas Habema TNI dan kelompok bersenjata di Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Kapuspen TNI Mayjen Kristomei Sianturi mengonfirmasi bahwa insiden tersebut mengakibatkan 18 orang dari pihak Organisasi Papua Merdeka (OPM) meninggal dunia.
TNI menegaskan bahwa operasi yang dilakukan merupakan bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban di Papua Tengah. Dansatgas Media Koops TNI Habema, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono, menyatakan bahwa operasi ini menunjukkan keseriusan TNI dalam melindungi masyarakat dari ancaman kelompok bersenjata.
Pangkoops TNI Habema Mayjen TNI Lucky Avianto menekankan bahwa pendekatan TNI di Papua tetap mengedepankan aspek kemanusiaan dan sosial. Hal ini sejalan dengan Inpres RI No. 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan Papua, yang mengatur bahwa kehadiran TNI di Papua tidak hanya bersifat militeristik, tetapi juga sosial dan kemasyarakatan.
Salah satu tokoh penting OPM, Nekison Enumbi alias Bumi Walo Enumbi, yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Puncak Jaya, tewas dalam baku tembak tersebut. Nekison Enumbi terlibat dalam sejumlah insiden penembakan terhadap aparat dan warga sipil.
Dari lokasi kejadian, petugas mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk amunisi, senjata tajam, alat komunikasi, serta puluhan busur dan anak panah.
TNI mengajak masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum jelas kebenarannya. TNI bersama aparat lainnya akan terus hadir menjaga keamanan dan melindungi seluruh warga.
Mayjen Kristomei Sianturi menambahkan bahwa TNI tetap mengedepankan pendekatan humanis, dialogis, dan profesional dalam setiap kegiatan, serta berkomitmen untuk melindungi hak hidup damai seluruh rakyat Indonesia, khususnya masyarakat Papua.
TNI juga membuka pintu bagi anggota OPM yang menyadari kesalahannya dan berniat kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi.
Itulah ulasan tuntas seputar opm tewas dalam kontak tembak papua berduka yang saya sampaikan dalam news, indonesia Saya berharap tulisan ini membuka wawasan baru Jaga semangat dan kesehatan selalu. Bagikan kepada yang perlu tahu tentang ini. terima kasih banyak.
✦ Tanya AI