Prabowo: Indonesia Lumbung Padi Dunia, Siap Ekspor Beras!

Beritajitu.net Mudah-mudahan selalu ada senyuman di wajahmu. Dalam Waktu Ini mari kita ulas Business, News, Indonesia, Dunia yang sedang populer saat ini. Artikel Dengan Fokus Pada Business, News, Indonesia, Dunia Prabowo Indonesia Lumbung Padi Dunia Siap Ekspor Beras Jangan kelewatan simak artikel ini hingga tuntas.

Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kesiapan Indonesia untuk mengekspor beras ke negara-negara yang membutuhkan. Pernyataan ini disampaikan setelah menghadiri KTT di Yordania terkait krisis kemanusiaan di Gaza, Palestina, dan seiring dengan peningkatan produksi beras dalam negeri.

Dalam acara peluncuran Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) di Banyuasin, Sumatera Selatan, pada hari Rabu, 23 April 2025, Presiden Prabowo menekankan pentingnya membantu negara lain. Saya perintahkan untuk kirim beras ke negara-negara yang membutuhkan, ujarnya, seperti dikutip dari Antara.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, yang mendampingi Presiden, melaporkan bahwa penyerapan beras nasional hingga April 2025 mencatat rekor tertinggi dalam 10 tahun terakhir. Stok beras nasional saat ini mencapai 3 juta ton, tertinggi dalam 20 tahun terakhir.

Presiden Prabowo juga menginstruksikan percepatan pembangunan gudang penyimpanan hasil panen, termasuk memanfaatkan lahan milik TNI, Polri, dan pemerintah. Ia menargetkan pembangunan 70.000 hingga 80.000 koperasi desa di seluruh Indonesia, masing-masing dilengkapi dengan fasilitas gudang.

Selain itu, pemerintah berencana menjadikan Koperasi Desa Merah Putih sebagai pusat penyimpanan hasil pertanian masyarakat desa. Presiden menekankan bahwa ekspor beras ini bukan semata-mata untuk mencari keuntungan besar, melainkan atas dasar kemanusiaan. Atas nama kemanusiaan, jangan ambil untung terlalu tinggi. Yang penting biaya produksi, transportasi, dan administrasi bisa kembali, tegasnya.

Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, menjamin bahwa stok beras tahun ini aman dan tidak ada impor untuk kebutuhan Cadangan Beras Pemerintah. Beberapa negara telah menyampaikan permintaan resmi untuk membeli beras dari Indonesia, termasuk Malaysia yang sebelumnya telah menyatakan minatnya.

Presiden Prabowo menegaskan bahwa Indonesia kini mampu berkontribusi kepada negara lain, bukan hanya sebagai penerima bantuan. Ia telah memerintahkan semua pihak terkait untuk membantu kelancaran program ini. Untuk menstabilkan Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), Perum BULOG akan menyalurkan beras SPHP di Pasar Induk Beras Cipinang dari 13 ribu menjadi 30 ribu ton, dengan harga yang terjangkau.

Dalam kunjungan kerjanya di Sumatera Selatan, Presiden Prabowo didampingi oleh Menko Pangan Zulkifli Hasan dan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru. Agenda kunjungan meliputi acara tanam raya serentak di Kabupaten Ogan Ilir dan peluncuran Gerina di Banyuasin.