• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Raja Ampat Digali Nikel, Jatam Beri Tanggapan Pedas.

img

Beritajitu.net Mudah-mudahan selalu ada harapan di setiap hati. Di Blog Ini aku mau menjelaskan Economy, News, Indonesia, Dunia yang banyak dicari orang. Ringkasan Informasi Seputar Economy, News, Indonesia, Dunia Raja Ampat Digali Nikel Jatam Beri Tanggapan Pedas Baca sampai selesai agar pemahaman Anda maksimal.

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Polemik pertambangan nikel di Pulau Gag, Raja Ampat, terus bergulir. Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) melalui Koordinator Nasionalnya, Melky Nahar, kembali menyuarakan kekhawatiran terkait dampak ekologis dan keberlanjutan pariwisata di kawasan tersebut.

Jatam menyoroti kurangnya kepedulian pemerintah terhadap keseimbangan antara ekologi dan ekonomi berkelanjutan. Menurut Melky, pemerintah terkesan lebih memprioritaskan pembangunan ekonomi dengan mengabaikan prinsip keberlanjutan dan memberikan legitimasi terhadap praktik yang merusak ekosistem Raja Ampat.

Melky juga mengkritik peran pemerintah daerah yang seharusnya turut bertanggung jawab dalam menjaga kelestarian lingkungan di Pulau Gag. Ia menilai negara seharusnya menjadi pelindung lingkungan dan masyarakat, bukan malah menjadi kaki tangan korporasi dalam mengeksploitasi sumber daya alam tanpa mempertimbangkan dampak ekologis jangka panjang.

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, sebelumnya telah melakukan kunjungan ke tambang nikel PT Gag Nikel pada tanggal 7 Juni 2025. Kunjungan ini dilakukan untuk menindaklanjuti keresahan publik terkait dampak pertambangan terhadap kawasan wisata Raja Ampat. Namun, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM, Tri Winarno, menyatakan bahwa tidak ditemukan masalah di wilayah tambang.

PT Gag Nikel, melalui Direktur Pengembangan Usaha PT Aneka Tambang (Antam), I Dewa Wirantaya, menegaskan komitmennya untuk menjalankan kaidah pertambangan yang baik (good mining practice). Ia menyatakan bahwa perusahaan selalu menaati prosedur teknis, lingkungan, dan peraturan yang berlaku dalam pengelolaan area pertambangan di Pulau Gag.

Namun, Jatam mengungkapkan analisis citra satelit yang menunjukkan deforestasi di Pulau Gag sejak 2017 hingga 2024 telah mencapai 262 hektare. Melky juga menyoroti bahwa meskipun Mahkamah Agung (MA) telah menerbitkan putusan yang melarang aktivitas pertambangan di wilayah pulau kecil Indonesia, eksekusi atas keputusan tersebut masih terbatas pada ranah administrasi perizinan.

Jatam mendesak pemerintah untuk mengevaluasi secara menyeluruh aktivitas pertambangan di Pulau Gag dan memberikan rekomendasi kepada Menteri ESDM untuk melakukan eksekusi putusan MA secara penuh, termasuk penghentian total aktivitas di lapangan.

Selain PT Gag Nikel, terdapat empat perusahaan lain yang menjalankan usaha pertambangan di Kabupaten Raja Ampat, yaitu PT Anugerah Surya Pratama, PT Kawei Sejahtera Mining, PT Mulia Raymond, dan PT Nurham. Pemerintah diharapkan dapat mengawasi dan mengevaluasi seluruh aktivitas pertambangan di wilayah tersebut untuk memastikan keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Itulah rangkuman lengkap mengenai raja ampat digali nikel jatam beri tanggapan pedas yang saya sajikan dalam economy, news, indonesia, dunia Silakan telusuri sumber-sumber terpercaya lainnya tetap produktif dalam berkarya dan perhatikan kesehatan holistik. Jangan lupa untuk membagikan ini kepada sahabatmu. Sampai jumpa di artikel selanjutnya

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.