• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Ratenggaro NTT Tercoreng Pungli, Pariwisata Jangan Jadi Korban!

img

Beritajitu.net Hai semoga kamu selalu dikelilingi orang-orang baik. Pada Saat Ini mari kita ulas Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang sedang populer saat ini. Panduan Seputar Travel, Indonesia, Trens, Dunia Ratenggaro NTT Tercoreng Pungli Pariwisata Jangan Jadi Korban Tetap fokus dan ikuti pembahasan sampe selesai.

Kementerian Pariwisata terus menjalin koordinasi erat dengan dinas pariwisata di tingkat provinsi dan kabupaten. Tujuannya adalah memberikan pendampingan komprehensif kepada masyarakat dalam pengelolaan destinasi wisata serta meningkatkan kesadaran wisata.

Bupati Sumba Barat Daya, Ratu Ngadu Bonu Wulla, menyampaikan permohonan maaf atas insiden yang terjadi di Ratenggaro. Masyarakat dan penghuni Kampung Adat Ratenggaro menyadari dampak negatif dari viralnya video pungutan liar (pungli) yang mencoreng citra Kabupaten Sumba Barat Daya dan Provinsi NTT, berpotensi menurunkan minat kunjungan wisatawan.

Pada tanggal 20 Mei 2025, Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya mengadakan pertemuan penting dengan berbagai pihak, termasuk Polsek Kodi Bangedo, Danramil Kodi, kepala desa, dan tokoh masyarakat Kampung Adat Ratenggaro. Dalam pertemuan tersebut, masyarakat Kampung Adat Ratenggaro mengakui bahwa tindakan pungli oleh oknum tertentu adalah perbuatan yang memalukan dan melanggar aturan.

Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Puspa menyoroti kasus pungli di Ratenggaro, NTT, dan menegaskan bahwa kejadian serupa tidak boleh terulang di destinasi wisata manapun. Beliau menekankan pentingnya memberikan informasi kepada wisatawan mengenai nilai-nilai kearifan lokal, tradisi, dan kebiasaan setempat, serta kondisi sosial ekonomi masyarakat, demi kenyamanan berwisata.

Wamenpar mengapresiasi respons cepat Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya dan Pemerintah Provinsi NTT dalam menangani kasus ini. Beliau juga mengimbau wisatawan yang ingin memberikan bantuan pendidikan atau uang agar menyalurkannya melalui lembaga desa, komunitas, atau pemerintah daerah agar terkoordinasi dengan baik.

Masyarakat Kampung Adat Ratenggaro meminta pemerintah untuk terus memberikan pelatihan, pendampingan, dan pembinaan dalam menjamu wisatawan serta mengelola objek wisata Ratenggaro. Mereka juga sepakat untuk menyelesaikan masalah internal dalam pengelolaan destinasi wisata.

Wamenpar Ni Luh Puspa menyatakan bahwa kunci untuk memberikan pengalaman terbaik bagi wisatawan adalah destinasi yang aman, nyaman, dan menyenangkan. Praktik pungli tidak boleh terjadi di tempat wisata. Pemerintah mendukung langkah-langkah pembinaan dan penindakan tegas terhadap pelaku pungli agar kejadian serupa tidak terulang.

Pada tanggal 21 Mei 2025, Wamenpar Ni Luh Puspa menyampaikan komitmen untuk berkolaborasi dalam penguatan SDM lokal melalui pelatihan digital, pemasaran destinasi, dan manajemen destinasi berbasis komunitas. Beliau berharap apa yang telah dibangun di NTT dapat terus berlanjut secara berkelanjutan.

Kejadian pungli yang dialami oleh seorang Youtuber di kawasan Jalan Poros Tengah Ratenggaro menuju Tambolaka dan Pantai Ratenggaro menjadi perhatian serius. Pemerintah berkomitmen untuk menciptakan pariwisata berkualitas yang tertib dan inklusif di Sumba dan NTT.

Tabel: Ringkasan Tindakan Pemerintah Terkait Pungli di Ratenggaro

Tanggal Tindakan
20 Mei 2025 Pertemuan Pemkab dengan Polsek, Danramil, kepala desa, dan tokoh masyarakat
21 Mei 2025 Pernyataan Wamenpar tentang komitmen kolaborasi dan penguatan SDM lokal

Demikianlah ratenggaro ntt tercoreng pungli pariwisata jangan jadi korban telah saya uraikan secara lengkap dalam travel, indonesia, trens, dunia Selamat menggali informasi lebih lanjut tentang tema ini tetap optimis menghadapi perubahan dan jaga kebugaran otot. share ke temanmu. Sampai bertemu lagi

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.