Rumah Nelayan Tangerang Berubah: Layak Huni, Fasilitas Lengkap!

Beritajitu.net Selamat membaca semoga bermanfaat. Di Tulisan Ini aku ingin berbagi informasi menarik mengenai News, Indonesia. Informasi Terbaru Tentang News, Indonesia Rumah Nelayan Tangerang Berubah Layak Huni Fasilitas Lengkap Pelajari detailnya dengan membaca hingga akhir.

1.1. Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

Pemerintah Kabupaten Tangerang terus berupaya meningkatkan kualitas hidup warganya melalui program revitalisasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi hunian yang sehat dan layak.

Pada Selasa, 15 Juli 2025, Bupati Tangerang, Mochamad Maesyal Rasyid, menegaskan komitmennya untuk menjadikan penanganan RTLH dan kawasan kumuh sebagai prioritas utama. Hal ini sejalan dengan program unggulan Pemkab Tangerang, Sistem Lingkungan yang Aman, Ramah, dan Berkelanjutan (SELARAS).

Salah satu fokus utama adalah pembangunan permukiman nelayan di Tanjung Kait. Pada Sabtu, 12 Juli 2025, telah dilakukan groundbreaking untuk pembangunan 110 unit rumah. Program ini didukung oleh APBD Kabupaten Tangerang dan kolaborasi dengan pihak ketiga, termasuk Habitat for Humanity Indonesia.

Program ini bukan hanya sekadar membangun rumah, tetapi juga menata kawasan kumuh menjadi hunian yang layak dan sehat dengan fasilitas pendukung lengkap. Fasilitas tersebut meliputi infrastruktur jalan, air bersih, penerangan, Posyandu, dan balai warga.

Selain itu, Pemkab Tangerang juga berencana membangun dermaga khusus untuk memudahkan aktivitas nelayan, serta Tempat Pengumpulan Ikan (TPI) dan Titik Penjualan Makanan Laut (TPML). Tujuannya adalah agar istri nelayan dapat ikut serta menopang pendapatan keluarga dengan mengolah hasil laut.

Nantinya, kawasan hunian ini juga akan dilengkapi dengan Pusat Komunitas, Posyandu, Ruang Terbuka Hijau, dan tempat pengolahan sampah sementara. Setiap tahunnya, Pemkab Tangerang menargetkan renovasi 1.000 unit RTLH melalui program SELARAS.

Dengan pembangunan hunian yang komplit dan terintegrasi, diharapkan para nelayan di Tanjung Kait dapat memiliki tempat tinggal yang layak, sehat, dan mendukung aktivitas ekonomi mereka.