Rupiah Perkasa: Dolar AS Bertekuk Lutut, 29 April!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3181747/original/031242800_1594892569-20200716-Rupiah-4.jpg)
Beritajitu.net Semoga kalian selalu dikelilingi kebahagiaan ya. Dalam Tulisan Ini saatnya membahas Business, News, Indonesia, Dunia yang banyak dibicarakan. Catatan Penting Tentang Business, News, Indonesia, Dunia Rupiah Perkasa Dolar AS Bertekuk Lutut 29 April, Baca tuntas artikel ini untuk wawasan mendalam.
- 1.1. Disclaimer:
Table of Contents
Pada tanggal 24 April 2025, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan bahwa perundingan dagang antara AS dan Tiongkok masih berlangsung. Namun, Trump tidak menyebutkan secara spesifik siapa perwakilan dari kedua negara yang terlibat dalam perundingan tersebut.
Pernyataan Trump ini kemudian dibantah oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Guo Jiakun. Dalam konferensi pers, Guo menegaskan bahwa tidak ada konsultasi atau negosiasi terkait tarif yang sedang berlangsung antara kedua negara. Guo Jiakun menambahkan bahwa Amerika Serikat harus menghentikan tindakan yang menimbulkan kebingungan.
Pada tanggal 28 April 2025, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS mengalami pelemahan. Rupiah dibuka pada level Rp 16.837 per Dolar AS, melemah 7 poin atau 0,04 persen dari posisi sebelumnya di Rp 16.830 per Dolar AS. Secara keseluruhan, Rupiah melemah 34 poin atau 0,22 persen dari perdagangan sebelumnya.
Ariston Tjendra, Presiden Direktur PT Doo Financial Futures, berpendapat bahwa ketidakpastian seputar negosiasi tarif antara AS dan Tiongkok menjadi faktor utama yang memicu kekhawatiran di kalangan pelaku pasar keuangan. Kabar yang beredar bahwa negosiasi belum berjalan, bertentangan dengan pernyataan Presiden Trump, dapat memicu ketidakstabilan pasar.
Namun, pada pembukaan perdagangan Selasa, Rupiah menunjukkan penguatan. Rupiah menguat 47 poin atau 0,28 persen menjadi Rp 16.809 per Dolar AS dari sebelumnya Rp 16.856 per Dolar AS. Penguatan ini didukung oleh melemahnya indeks Dolar AS menjadi 99,18 dari sebelumnya 99,50.
Meskipun Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, mendukung pernyataan Trump bahwa negosiasi sedang berlangsung, pemerintah Tiongkok tetap membantah adanya perundingan terkait tarif. Ketidakjelasan ini terus memberikan tekanan pada Rupiah.
Ariston Tjendra memperkirakan bahwa Rupiah masih berpotensi melemah ke arah Rp 16.900 per Dolar AS, dengan support di kisaran Rp 16.820. Pasar masih menunggu perkembangan negosiasi tarif AS yang belum menunjukkan hasil yang jelas.
Secara keseluruhan, ketidakpastian global, terutama terkait hubungan dagang AS-Tiongkok, terus memengaruhi pergerakan nilai tukar Rupiah. Investor dan pelaku pasar keuangan akan terus memantau perkembangan situasi ini untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.
Berikut adalah rangkuman pergerakan Rupiah dalam beberapa hari terakhir:
Tanggal | Nilai Tukar (Rp/USD) | Perubahan |
---|---|---|
24 April 2025 | Tidak Tersedia | - |
28 April 2025 (Pembukaan) | 16.837 | Melemah 7 poin |
29 April 2025 (Pembukaan) | 16.809 | Menguat 47 poin |
Disclaimer: Informasi di atas bersifat sementara dan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kondisi pasar.
Itulah rangkuman lengkap mengenai rupiah perkasa dolar as bertekuk lutut 29 april yang saya sajikan dalam business, news, indonesia, dunia Saya berharap artikel ini menambah wawasan Anda tetap semangat berkarya dan jaga kesehatan tulang. Mari sebar informasi ini agar bermanfaat. Terima kasih telah meluangkan waktu
✦ Tanya AI