• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Rupiah Terbang Tinggi: The Fed Tunda, Pasar Berseri!

img

Beritajitu.net Dengan nama Allah semoga kalian selalu berbahagia. Di Jam Ini aku mau berbagi cerita seputar Economy, News, Indonesia, Dunia yang inspiratif. Informasi Terkait Economy, News, Indonesia, Dunia Rupiah Terbang Tinggi The Fed Tunda Pasar Berseri Ikuti terus penjelasannya hingga dibagian paragraf terakhir.

Pada tanggal 20 Juni 2025, pengamat mata uang, Ibrahim Assuaibi, menyampaikan bahwa Rupiah menunjukkan fluktuasi namun ditutup menguat di kisaran Rp16.350 - Rp16.400. Pernyataan ini muncul di tengah gejolak ekonomi global yang dipicu oleh tensi geopolitik di Timur Tengah, khususnya antara Israel dan Iran, dengan potensi keterlibatan Amerika Serikat.

Ibrahim menekankan bahwa Indonesia tidak dapat mengendalikan arah angin global, namun dapat memperkuat fondasi ekonomi nasionalnya untuk mencapai pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Hal ini menjadi krusial mengingat tekanan fiskal dan moneter yang dialami negara-negara maju dapat berdampak pada negara berkembang seperti Indonesia, termasuk pelemahan nilai tukar, keluarnya modal asing, dan peningkatan beban bunga utang luar negeri.

Komentar agresif dari Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, mengenai ketidakpastian pemangkasan suku bunga di masa depan, turut mengguncang pasar. Selain itu, kenaikan tajam imbal hasil obligasi pemerintah AS mencerminkan kekhawatiran pasar terhadap ketidakseimbangan fiskal negara tersebut.

Ibrahim menambahkan bahwa pergeseran struktural ekonomi dunia menuntut ketahanan domestik yang kuat, respons kebijakan yang adaptif, dan koordinasi yang solid antara lembaga fiskal, moneter, dan sektor riil. Indonesia tidak bisa mengabaikan gejolak ini.

Selain Rupiah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga ditutup di zona merah pada tanggal 13 Januari 2025. Powell juga merevisi prospek pemangkasan suku bunga bank sentral untuk tahun 2026.

Menguatnya Rupiah juga dipengaruhi oleh kabar mengenai persiapan pejabat senior AS untuk potensi serangan terhadap Iran. Ibrahim menilai bahwa Indonesia berada dalam pusaran ketidakpastian global yang kompleks, dengan fokus utama pada kemungkinan serangan Israel terhadap fasilitas nuklir Iran, khususnya Fordow.

Untuk menghadapi situasi ini, Ibrahim memberikan beberapa rekomendasi. Pertama, pemerintah perlu mengelola risiko fiskal dengan lebih disiplin. Kedua, stabilisasi nilai tukar dan pasar keuangan harus menjadi prioritas. Ketiga, diversifikasi pembiayaan infrastruktur perlu didorong. Keempat, penguatan ketahanan pangan dan energi harus dipercepat agar tekanan global tidak mengganggu kestabilan sosial.

Implikasi Kebijakan:

Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:

AreaRekomendasi
FiskalDisiplin pengelolaan risiko
MoneterStabilisasi nilai tukar dan pasar keuangan
InfrastrukturDiversifikasi pembiayaan
Pangan & EnergiPenguatan ketahanan

Demikianlah rupiah terbang tinggi the fed tunda pasar berseri sudah saya jabarkan secara detail dalam economy, news, indonesia, dunia Saya harap Anda menemukan value dalam artikel ini selalu berpikir kreatif dan jaga pola tidur. Mari sebar informasi ini ke orang-orang terdekatmu. semoga Anda menemukan banyak informasi menarik. Terima kasih.

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.