• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

SAF: Biofuel Nabati-Hewani, Masa Depan Penerbangan Ramah Lingkungan?

img

Beritajitu.net Assalamualaikum semoga kita selalu bersatu. Di Titik Ini aku mau membahas informasi terbaru tentang Travel, Indonesia, Trens, Dunia. Artikel Yang Menjelaskan Travel, Indonesia, Trens, Dunia SAF Biofuel NabatiHewani Masa Depan Penerbangan Ramah Lingkungan lanjutkan membaca untuk wawasan menyeluruh.

Pada tanggal 8 Mei 2025, bahan bakar penerbangan berkelanjutan (SAF) menjadi sorotan sebagai solusi potensial untuk mengurangi dampak lingkungan dari industri penerbangan. SAF menawarkan harapan besar dalam memangkas emisi gas rumah kaca hingga 80% dibandingkan bahan bakar jet konvensional, bahkan generasi berikutnya berpotensi mengurangi CO2 hingga 95%.

Peningkatan minat terhadap SAF tercermin dalam meningkatnya perjanjian pembelian, seperti yang dilaporkan oleh Forum Ekonomi Dunia. Penerbangan transatlantik pertama menggunakan SAF pada pesawat penumpang besar di akhir November 2023 membuktikan kelayakan perjalanan berkelanjutan.

Pemerintah Inggris berencana untuk mewajibkan penggunaan minimal 10% SAF pada tahun 2030. Saat ini, campuran SAF dibatasi hingga 50%, namun diharapkan maskapai dapat menggunakan 100% SAF pada tahun 2030.

Industri penerbangan menyumbang sekitar 4% dari pemanasan global akibat aktivitas manusia. Maskapai anggota IATA berkomitmen mencapai emisi karbon nol bersih pada tahun 2050. Namun, biofuel hanya mencakup sekitar 0,1% dari total konsumsi bahan bakar penerbangan.

SAF harus mengurangi emisi gas rumah kaca setidaknya 50% dibandingkan bahan bakar jet berbasis minyak bumi. Penelitian menunjukkan potensi pengurangan hingga 80%. Penggunaan biofuel rendah karbon diharapkan dapat mengimbangi dampak lingkungan dari perluasan bandara.

Keunggulan utama SAF adalah jejak karbon yang lebih kecil. Penggunaan SAF dapat mengurangi emisi hingga 80% selama masa pakai bahan bakar. Airbus menyatakan pesawatnya dapat terbang dengan campuran hingga 50% SAF.

Perusahaan berharap pada tahun 2030, semua pesawatnya dapat beroperasi dengan 100% SAF tanpa campuran bahan bakar fosil. Meskipun SAF dapat menjadi netral karbon, emisi tetap dihasilkan selama proses produksi.

Fokus industri adalah memastikan SAF dapat digunakan sebagai pengganti langsung untuk bahan bakar jet konvensional tanpa modifikasi mesin. Dalam kasus SAF berbasis biomassa, karbon dioksida yang diserap tanaman selama pertumbuhan sebanding dengan yang dihasilkan saat bahan bakar digunakan.

SAF harus memenuhi kriteria keberlanjutan yang ketat. Bahan bakar ini dibuat dari biomassa seperti alga, sisa tanaman, limbah hewan, sisa kehutanan, dan sampah sehari-hari. Parlemen Eropa menyoroti kendala biaya dan metode produksi baru.

CEO United Airlines, Scott Kirby, menyatakan bahwa belum ada SAF yang kompetitif dengan bahan bakar jet tradisional. Penerbangan Eropa menghadapi biaya lebih dari 485 miliar USD untuk beralih ke bahan bakar bersih. Kelangkaan bahan baku berbasis limbah juga menjadi kendala.

Organisasi nirlaba EESI menekankan perlunya berbagai bahan baku untuk produksi SAF. Laporan Forum Ekonomi Dunia Clean Skies for Tomorrow menyimpulkan bahwa industri perlu memanfaatkan berbagai pilihan untuk memenuhi kebutuhan SAF.

Tantangan Utama SAF:

Biaya Produksi Ketersediaan Bahan Baku
Teknologi Baru Skalabilitas Produksi

Kesimpulan: SAF menjanjikan masa depan penerbangan yang lebih berkelanjutan, namun tantangan biaya dan produksi harus diatasi untuk penerapan yang lebih luas.

Sekian informasi lengkap mengenai saf biofuel nabatihewani masa depan penerbangan ramah lingkungan yang saya bagikan melalui travel, indonesia, trens, dunia Selamat menerapkan pengetahuan yang Anda dapatkan tetap fokus pada tujuan hidup dan jaga kesehatan spiritual. Silakan share ke orang-orang di sekitarmu. semoga Anda menikmati artikel lainnya. Sampai jumpa.

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.