• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Strategi Jitu: Medsos Jadi Ladang Cuan Para Pedagang!

img

Beritajitu.net Semoga hidupmu dipenuhi cinta dan kasih. Pada Hari Ini saya ingin membahas Business, News, Indonesia, Dunia yang sedang trending. Artikel Mengenai Business, News, Indonesia, Dunia Strategi Jitu Medsos Jadi Ladang Cuan Para Pedagang Simak artikel ini sampai habis

Pada tanggal 10 Juni 2025, Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda, menekankan pentingnya kolaborasi antara UMKM dan pemerintah daerah untuk mengoptimalkan digitalisasi UMKM. Menurutnya, UMKM perlu merancang strategi yang tepat untuk memasuki ekosistem digital, termasuk perdagangan daring, dengan memahami karakteristik masing-masing channel.

Huda juga menyoroti perlunya penguatan pemahaman UMKM terhadap platform digital oleh para pemangku kepentingan, termasuk pemerintah. Fasilitasi pelatihan pemasaran melalui media sosial oleh para ahli sangat penting untuk membentuk mindset yang tepat dalam berjualan secara online.

Banyak UMKM, terutama di tingkat mikro, masih lebih memilih media sosial daripada e-commerce. Huda menilai WhatsApp sebagai primadona sarana berjualan bagi UMKM. Langkah awal yang disarankan adalah memperkuat pasar di WhatsApp sebelum merambah platform lain.

Minimnya infrastruktur hingga ke level mikro menjadi penghambat utama. Banyak UMKM yang memiliki jaringan toko memilih perdagangan daring, namun seringkali terbatas pada aplikasi pesan instan seperti WhatsApp. Data menunjukkan bahwa sekitar 90% pelaku usaha yang berjualan online memilih WhatsApp, diikuti oleh media sosial lain seperti Facebook, Instagram, atau TikTok.

Huda menambahkan bahwa platform e-commerce sebenarnya sudah membantu, namun belum optimal. Pemerintah perlu menyediakan pendampingan langsung bagi UMKM untuk go digital, yang merupakan tantangan tersendiri.

Berikut adalah beberapa strategi yang disarankan Huda untuk UMKM yang ingin berjualan melalui media sosial:

  • Memperkuat pasar di aplikasi perpesanan seperti WhatsApp.
  • Mempelajari ilmu pemasaran (marketing).
  • Menentukan target pasar yang tepat.
  • Melakukan promosi yang efektif.

Pentingnya Pemahaman Platform Digital

UMKM perlu memahami karakteristik masing-masing platform digital agar dapat memilih tempat yang tepat untuk berjualan. Pemerintah dapat memfasilitasi pelatihan dan pendampingan untuk membantu UMKM dalam hal ini.

Tantangan dan Solusi

Keterbatasan infrastruktur dan minimnya pemahaman tentang platform digital menjadi tantangan utama bagi UMKM. Solusinya adalah dengan meningkatkan infrastruktur dan memberikan pelatihan yang komprehensif kepada UMKM.

Peran Pemerintah

Pemerintah memiliki peran penting dalam mendukung digitalisasi UMKM. Hal ini dapat dilakukan melalui:

  • Penyediaan infrastruktur yang memadai.
  • Penyelenggaraan pelatihan dan pendampingan.
  • Kolaborasi dengan pihak swasta.

Dengan strategi yang tepat dan dukungan dari pemerintah, UMKM dapat memanfaatkan ekosistem digital untuk meningkatkan daya saing dan memperluas pasar.

Terima kasih telah mengikuti pembahasan strategi jitu medsos jadi ladang cuan para pedagang dalam business, news, indonesia, dunia ini Terima kasih telah membaca hingga akhir cari inspirasi positif dan jaga kebugaran. Jika kamu mau Terima kasih atas perhatian Anda

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.