• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Sumarni: Dua Dekade Bertahan Hidup di TPA Cipayung.

img

Beritajitu.net Hai semoga semua sedang dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Hari Ini mari kita ulas News, Indonesia yang sedang populer saat ini. Panduan Artikel Tentang News, Indonesia Sumarni Dua Dekade Bertahan Hidup di TPA Cipayung Yok ikuti terus sampai akhir untuk informasi lengkapnya.

Di tengah hiruk pikuk Kota Depok, tepatnya di TPA Cipayung, seorang wanita bernama Sumarni berjuang mencari nafkah. Di usianya yang sudah senja, ia tak gentar mengais rezeki di antara gunungan sampah yang menggunung dan aroma tak sedap yang menyengat.

Dengan berbekal karung dan pengait besi, setiap hari Sumarni menyusuri area TPA. Ia memilah sampah, mencari barang-barang bekas yang masih memiliki nilai jual. Bahkan, keberadaan eskavator yang lalu lalang pun tak menyurutkan semangatnya.

“Saya sudah hampir 20 tahun mencari sampah di sini, sejak suami saya meninggal,” ungkap Sumarni saat ditemui di TPA Cipayung, Depok, Senin (29 Juli 2025). Ia menambahkan bahwa hasil dari memulung sampah dijual kepada pengepul langganannya dengan harga Rp2 ribu per kilogram.

Sumarni, yang berasal dari Jawa Tengah, dulunya bersama mendiang suami berhasil menyekolahkan anaknya hingga jenjang SMK. Kini, anaknya sudah menikah dan bekerja, sehingga ia tinggal bersama salah satu anaknya.

Meskipun usianya tak lagi muda, Sumarni tak memaksakan diri. Ia bekerja sekuatnya, dan jika lelah, ia akan segera pulang untuk menjual hasil pungutannya. Ia sadar betul, tenaganya tak sekuat dulu.

Kabar mengenai rencana penutupan TPA Cipayung karena sudah melebihi kapasitas tentu menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Sumarni. Ia hanya bisa pasrah dan berharap masih ada cara lain untuk mencari nafkah di tengah kondisi yang serba sulit ini.

Perjuangan Sumarni adalah potret ketangguhan seorang ibu yang tak kenal lelah demi menghidupi diri dan keluarganya.

Nama Lokasi Profesi
Sumarni TPA Cipayung, Depok Pemulung

Infografis: Sentra Batik di berbagai daerah di Indonesia.

Sekian informasi detail mengenai sumarni dua dekade bertahan hidup di tpa cipayung yang saya sampaikan melalui news, indonesia Saya berharap tulisan ini membuka wawasan baru tingkatkan pengetahuan dan perhatikan kesehatan mata. Ajak temanmu untuk ikut membaca postingan ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.