Thailand Bebaskan Biaya Kartu Kedatangan Digital, Awas Calo!

Beritajitu.net Semoga kebahagiaan menghampirimu setiap saat. Pada Hari Ini saya ingin berbagi tips dan trik mengenai Travel, Indonesia, Trens, Dunia. Artikel Terkait Travel, Indonesia, Trens, Dunia Thailand Bebaskan Biaya Kartu Kedatangan Digital Awas Calo Temukan info penting dengan membaca sampai akhir.

Pada tanggal 1 Mei 2025, Thailand secara resmi memberlakukan Kartu Kedatangan Digital Thailand (TDAC) untuk semua wisatawan internasional yang memasuki negara tersebut melalui jalur laut, udara, dan darat. Mayor Jenderal Polisi Choengron Rimpadee dari Divisi Imigrasi 2 Bandara Internasional Suvarnabhumi menjelaskan bahwa sistem ini menggantikan formulir kertas TM6 yang sebelumnya digunakan.

Biro Imigrasi Thailand mengklarifikasi bahwa pengajuan TDAC dapat dilakukan dalam jangka waktu tiga hari sebelum kedatangan, namun tidak lebih awal dari itu. Sistem ini tidak berlaku untuk diplomat, pejabat konsuler, anggota organisasi internasional tertentu, beserta tanggungan dan staf mereka.

TDAC bertujuan untuk menyederhanakan proses kedatangan dan meningkatkan penyaringan terhadap pelaku kejahatan transnasional. Sistem ini terintegrasi dengan database biometrik biro, memungkinkan petugas imigrasi untuk memverifikasi latar belakang kriminal pengunjung. Informasi akomodasi yang dideklarasikan oleh pengunjung juga akan diperbarui secara otomatis dalam database, menghilangkan kebutuhan untuk entri data manual.

Kepala Kepolisian Nasional Kittharath Punpetch menyatakan pada 25 April 2025 bahwa sistem baru ini akan meningkatkan efisiensi operasional Biro Imigrasi Thailand. Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand menambahkan bahwa wisatawan yang mengalami masalah selama tahap awal dapat menggunakan formulir imigrasi kertas untuk sementara.

Wisatawan diminta untuk mengisi TDAC di situs web resmi untuk menghindari penipuan oleh pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab. Situs web palsu yang mengenakan biaya pemrosesan sebesar 10 dolar AS telah terdeteksi. Pengunjung akan diminta untuk memasukkan rincian paspor, alamat akomodasi di Thailand, dan informasi kesehatan tertentu.

Warga negara Thailand yang kembali ke tanah air tidak diwajibkan untuk mengisi TDAC. Pemerintah Thailand juga mempertimbangkan untuk menangguhkan sementara pajak wisata sebesar 300 baht.

Sebelumnya, pemerintah Thailand sempat menangguhkan sementara prosedur pengisian formulir TM6 fisik untuk meningkatkan pariwisata dan mengurangi kepadatan di pos imigrasi. Thailand berharap kedatangan wisatawan China, yang merupakan sepertiga dari total turis sebelum pandemi COVID-19, dapat membantu memulihkan industri pariwisata.

Pemanfaatan orang Thailand untuk memalsukan bisnis yang dikendalikan orang asing, terutama dari China, menjadi perhatian keamanan utama. Pemerintah China dan kedutaannya di Bangkok siap mendukung Thailand dalam mengatasi masalah ini.

Sistem TDAC dirancang untuk lebih efisien, sederhana, dan nyaman. Terminal komputer juga tersedia di Imigrasi Bandara Suvarnabhumi bagi wisatawan yang perlu mengisi formulir TDAC saat tiba.

Sebagai catatan tambahan, gempa bumi kuat di Myanmar pada 28 Maret 2025 sempat menyebabkan getaran di Bangkok dan sebagian Vietnam, serta China, yang mengakibatkan pembatalan kunjungan ke Bangkok selama Songkran oleh beberapa wisatawan.