Tiongkok Interogasi Nvidia: H20, Chip AI Aman Kah?
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5295626/original/005988500_1753464389-Chip_AI_NVIDIA_The_Blackwell_200.jpg)
Beritajitu.net Bismillah semoga hari ini istimewa. Hari Ini saya ingin membahas Technology, News, Indonesia, Dunia yang sedang trending. Artikel Mengenai Technology, News, Indonesia, Dunia Tiongkok Interogasi Nvidia H20 Chip AI Aman Kah Tetap ikuti artikel ini sampai bagian terakhir.
Table of Contents
Pada tanggal 3 Agustus 2025, Reuters melaporkan bahwa Cyberspace Administration of China (CAC), badan pengawas internet Tiongkok, menyoroti potensi risiko kebocoran data terkait penggunaan chip AI H20 buatan Nvidia. Kekhawatiran ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik dan persaingan perdagangan internasional, terutama dalam sengketa chip.
China sangat memperhatikan keamanan data warganya dan berupaya melindungi kedaulatan digitalnya. Hal ini sejalan dengan upaya negara tersebut untuk mengurangi ketergantungan pada teknologi asing, khususnya chip buatan Amerika Serikat. Namun, permintaan chip Nvidia tetap tinggi di berbagai sektor, termasuk akademik dan industri.
Nvidia mengembangkan chip H20 sebagai respons terhadap pembatasan ekspor yang diberlakukan oleh Amerika Serikat pada tahun 2023. CAC mengungkapkan kekhawatiran atas proposal Amerika Serikat untuk menempatkan fitur pelacakan lokasi pada chip ekspor, yang berpotensi membuka celah bagi serangan backdoor dan mengancam privasi pengguna di Tiongkok.
Menurut Tilly Zhang, seorang analis Gavekal Dragonomics, chip Nvidia masih dapat dibagikan untuk China. Namun, pemerintah Tiongkok telah memanggil Nvidia untuk membahas keamanan chip AI H20 dan potensi risiko yang terkait dengannya. Nvidia belum memberikan tanggapan resmi atas tuduhan tersebut.
Keamanan data telah menjadi prioritas utama bagi pemerintah Tiongkok di era digital ini. Negara ini berupaya keras untuk memastikan bahwa data warganya terlindungi dari ancaman siber dan potensi penyalahgunaan dalam konteks geopolitik global. Kasus ini menyoroti sensitivitas posisi geopolitik dalam industri pengembangan teknologi AI, termasuk chip seperti Blackwell 200 atau B200.
Meskipun hubungan antara Amerika Serikat dan Tiongkok terus memanas, Beijing tampaknya masih mengizinkan penggunaan produk Nvidia karena inovasi yang ditawarkannya sangat dibutuhkan. Namun, pemerintah Tiongkok tetap waspada dan berupaya untuk menyeimbangkan kebutuhan teknologi dengan keamanan data dan kedaulatan digital.
Terima kasih atas perhatian Anda terhadap tiongkok interogasi nvidia h20 chip ai aman kah dalam technology, news, indonesia, dunia ini Saya harap Anda mendapatkan pencerahan dari tulisan ini selalu bersyukur dan perhatikan kesehatanmu. Jangan segan untuk membagikan kepada orang lain. semoga artikel lainnya juga bermanfaat. Sampai jumpa.
✦ Tanya AI