Verifikasi Ketat: Sekolah Rakyat Berguguran, Hanya Sedikit yang Lolos.

Beritajitu.net Halo bagaimana kabar kalian semua? Di Sini saya mau menjelaskan berbagai aspek dari Business, News, Indonesia, Dunia. Informasi Terkait Business, News, Indonesia, Dunia Verifikasi Ketat Sekolah Rakyat Berguguran Hanya Sedikit yang Lolos Jangan lewatkan bagian apapun keep reading sampai habis.

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus berupaya merealisasikan program Sekolah Rakyat (SR) sebagai wujud komitmen menyediakan pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Hal ini disampaikan dalam keterangan tertulis pada 7 Agustus 2025.

Menteri PU, Dody Hanggodo, menekankan bahwa pembangunan SR bukan sekadar membangun fisik, melainkan investasi untuk masa depan generasi penerus bangsa. Program ini diharapkan menjadi pilar penting dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia.

Sebelumnya, pada 30 Juli 2025, Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa setiap anak dari keluarga miskin berhak mendapatkan akses pendidikan berkualitas dan lingkungan yang sehat. Pembangunan SR menjadi salah satu prioritas untuk mewujudkan hal tersebut.

Saat ini, Kementerian PU tengah mempercepat penyelesaian 37 Sekolah Rakyat Tahap Ib yang ditargetkan dapat beroperasi pada 31 Juli 2025. Model penanganan SR Tahap Ib serupa dengan Tahap I, yaitu merenovasi bangunan eksisting milik Kementerian Sosial, aset Pemerintah Daerah, dan Perguruan Tinggi yang akan dialihfungsikan menjadi fasilitas SR.

Pada Program Sekolah Rakyat Tahap IC, dari 167 lokasi calon sekolah rintisan yang diusulkan, hanya 50 sekolah yang lolos verifikasi Kementerian PU. Dari jumlah tersebut, 49 sekolah dibiayai melalui APBN, 1 sekolah menggunakan dana APBD, dan 9 sekolah lainnya merupakan usulan baru yang masih dalam tahap persiapan pembangunan.

Progres pembangunan SR Tahap IC menunjukkan hasil positif, dengan konstruksi fisik mencapai 60,93 persen per 4 Agustus 2025. Tahapan teknis seperti perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan konstruksi telah dimulai sejak Juni 2025 agar SR Tahap IC dapat dimanfaatkan tepat waktu.

Sebelumnya, 63 Sekolah Rakyat Tahap I telah selesai 100 persen dan dimanfaatkan untuk kegiatan belajar-mengajar pada tahun ajaran baru 2025/2026 sejak 14 Juli 2025. Lingkup kegiatan meliputi pengecatan, renovasi ruang belajar, asrama, instalasi listrik dan air, serta pengadaan meubelair.

Kementerian PU menargetkan pembangunan 100 SR setiap tahunnya, dengan jenjang pendidikan mulai dari sekolah dasar hingga menengah. Program ini merupakan wujud kolaborasi lintas kementerian dan daerah untuk membangun sumber daya manusia yang unggul.

Nilai kontrak untuk renovasi Sekolah Rakyat Tahap Ib mencapai Rp 206,17 miliar. Kementerian PU terus memastikan progres renovasi berjalan sesuai jadwal dan ditargetkan selesai pada akhir Agustus 2025.