Warisan Rasa Indonesia: 9 Fermentasi Unik, Satu Mendunia!
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3575067/original/045426800_1631867490-tempe-5553222_1920.jpg)
Beritajitu.net Selamat membaca semoga bermanfaat. Hari Ini aku mau menjelaskan apa itu Food, News, Indonesia secara mendalam. Artikel Terkait Food, News, Indonesia Warisan Rasa Indonesia 9 Fermentasi Unik Satu Mendunia Pelajari setiap bagiannya hingga paragraf penutup.
Indonesia, negeri yang kaya akan budaya dan tradisi kuliner, menawarkan beragam makanan fermentasi yang unik dan lezat. Proses fermentasi, sebuah metode pengawetan makanan alami yang telah dikenal selama ribuan tahun, menghasilkan cita rasa, aroma, dan tekstur yang khas pada makanan.
Peuyeum, camilan khas Bandung, adalah salah satu contohnya. Terbuat dari singkong yang difermentasi, peuyeum melalui serangkaian tahapan, mulai dari perebusan hingga peragian. Proses fermentasi inilah yang memberikan rasa dan tekstur unik pada peuyeum.
Menurut Esti Asmalia dalam bukunya Yuk, Mengenal Makanan Hasil Fermentasi Khas Indonesia, fermentasi adalah proses pengawetan makanan alami yang telah dikenal sejak lama. Di Indonesia, banyak makanan fermentasi menjadi bagian penting dari tradisi kuliner.
Selain peuyeum, ada pula tape ketan, makanan manis yang terbuat dari fermentasi ketan. Aroma khas tape ketan sangat menggugah selera, dan sering dijumpai pada acara-acara tradisional.
Tempe, makanan fermentasi yang terbuat dari kedelai, adalah sumber protein nabati yang populer dan terjangkau. Tempe memiliki sejarah panjang di Indonesia, bahkan ada yang mengatakan berasal dari zaman kerajaan Mataram.
Oncom, makanan fermentasi lainnya, terbuat dari ampas tahu atau kacang kedelai. Sementara itu, terasi, bumbu dapur yang terbuat dari fermentasi udang rebon atau ikan kecil, memberikan cita rasa yang kaya pada masakan.
Tauco, pasta fermentasi kedelai, sering digunakan sebagai bumbu masakan Asia. Tauco berasal dari Tiongkok dan diperkenalkan ke Indonesia oleh pedagang Tionghoa.
Brem, minuman fermentasi yang terbuat dari beras ketan atau air tape ketan, menawarkan rasa manis dan sensasi 'meletup-letup' di lidah. Teksturnya yang padat meleleh di mulut membuat brem menjadi favorit banyak orang.
Terakhir, ada dadiah, yoghurt tradisional Minangkabau yang terbuat dari fermentasi susu kerbau. Proses fermentasi biasanya dilakukan dalam batang bambu, menghasilkan rasa asam yang khas. Dadiah sering disajikan sebagai makanan pendamping atau camilan sehat.
Khoirul Anwar, Ketua Tim Teknis dari Tim Pengusul, menyatakan bahwa proses pengajuan peuyeum sebagai warisan budaya telah dimulai sejak 2014. Pada tanggal 10 Mei 2025, Kemendikbud menyatakan bahwa asal-usul peuyeum berasal dari Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Singkong, bahan dasar peuyeum, telah dikenal masyarakat Bandung sejak zaman penjajahan sebagai pengganti nasi.
Berikut adalah tabel yang merangkum beberapa makanan fermentasi khas Indonesia:
Nama Makanan | Bahan Dasar | Ciri Khas |
---|---|---|
Peuyeum | Singkong | Rasa dan tekstur unik hasil fermentasi |
Tape Ketan | Ketan | Rasa manis dan aroma khas |
Tempe | Kedelai | Sumber protein nabati |
Dadiah | Susu Kerbau | Yoghurt tradisional dengan rasa asam |
Makanan fermentasi Indonesia tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan nilai gizi. Jadi, jangan ragu untuk mencoba berbagai makanan fermentasi khas Indonesia dan rasakan keunikan cita rasanya!
Begitulah ringkasan menyeluruh tentang warisan rasa indonesia 9 fermentasi unik satu mendunia dalam food, news, indonesia yang saya berikan Jangan lupa untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat pertahankan motivasi dan pola hidup sehat. Ajak temanmu untuk ikut membaca postingan ini. silakan lihat artikel lain di bawah ini. Terima kasih.
✦ Tanya AI