Bali Kini Punya China Center: Jembatan Wisata Indonesia-Tiongkok

Beritajitu.net Selamat datang semoga kalian mendapatkan manfaat. Saat Ini saya ingin membedah Lifestyle, News, Indonesia, Trends yang banyak dicari publik. Penjelasan Artikel Tentang Lifestyle, News, Indonesia, Trends Bali Kini Punya China Center Jembatan Wisata IndonesiaTiongkok Tetap fokus dan ikuti pembahasan sampe selesai.

1.1. Jakarta, 2 Juni 2025

Jakarta, 2 Juni 2025 - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali, bekerja sama dengan Jiangxi Science and Technology Normal University, secara resmi membuka China Center. Inisiatif ini bertujuan untuk mempererat hubungan Indonesia-Tiongkok melalui promosi pariwisata dan pertukaran budaya.

Direktur Poltekpar Bali, Ida Bagus Putu Puja, menyatakan bahwa kolaborasi ini adalah bukti komitmen untuk memperkuat kerja sama antar lembaga pendidikan. China Center diharapkan menjadi jembatan yang menghubungkan budaya, pendidikan, dan persahabatan antara kedua negara.

China Center akan berfungsi sebagai pusat pengembangan SDM pariwisata, ruang kolaborasi promosi budaya, serta wisata Tiongkok dan Indonesia. Fasilitas ini juga menyediakan layanan pengenalan budaya Tiongkok, konsultasi informasi, serta pendidikan dan pelatihan bagi civitas akademika Poltekpar Bali dan masyarakat umum.

Lu Xiaoqing, Menteri Departemen Propaganda Partai Komite Provinsi Jianxi, menekankan bahwa hubungan bilateral Tiongkok-Indonesia terus berkembang di berbagai bidang, termasuk pariwisata dan pendidikan. Ia berharap kerja sama ini akan memberikan manfaat bagi masyarakat kedua negara.

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Martini Mohamad Paham, menambahkan bahwa pengembangan SDM pariwisata adalah kunci untuk mewujudkan pariwisata berkualitas dan berkelanjutan di Indonesia. Kehadiran China Center diharapkan dapat memperkuat SDM pariwisata Indonesia.

Peresmian China Center merupakan tindak lanjut dari MoU kerja sama bidang kepariwisataan yang ditandatangani oleh Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang. Pada tahun 2024, kunjungan wisatawan Tiongkok ke Indonesia mencapai 1,19 juta, meningkat 52% dari tahun sebelumnya.

China Center diharapkan dapat membuka peluang kerja sama yang lebih luas dengan institusi lain di masa depan. Kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan hubungan bilateral Indonesia-Tiongkok di bidang pariwisata, serta meneguhkan posisi Indonesia sebagai destinasi wisata kelas dunia.

Program-program kolaboratif yang ditawarkan meliputi promosi pendidikan pariwisata, pertukaran budaya, integrasi industri, dan pengembangan potensi kerja sama antara China dan Indonesia. Pemerintah Indonesia telah menetapkan 5 Destinasi Super Prioritas, antara lain Borobudur, Likupang, Danau Toba, Mandalika, dan Labuan Bajo, yang diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan mancanegara.

Kami yakin, kolaborasi ini akan menciptakan sinergi yang positif dan saling menguntungkan, ujar Ida Bagus Putu Puja.