• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Biak Papua: Jejak Perang Dunia, Bukan Hanya Militer Rusia.

img

Beritajitu.net Assalamualaikum semoga kalian dalam perlindungan tuhan yang esa. Sekarang mari kita eksplorasi potensi News, Indonesia yang menarik. Analisis Mendalam Mengenai News, Indonesia Biak Papua Jejak Perang Dunia Bukan Hanya Militer Rusia Mari kita bahas selengkapnya sampai selesai.

Pada tanggal 14 April 2025, situs militer Janes melaporkan bahwa Rusia telah meminta izin kepada Indonesia untuk menempatkan pesawat militernya di Biak, Papua. Kabar ini segera memicu reaksi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah Indonesia dan Australia.

Menurut laporan Janes, permintaan tersebut diajukan setelah pertemuan antara Menteri Pertahanan Indonesia dan Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia pada Februari 2025. Rusia berencana menempatkan pesawat jarak jauh di Pangkalan Angkatan Udara Manuhua, yang lokasinya berdekatan dengan Bandara Frans Kaisiepo Biak.

Namun, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) membantah kabar tersebut. Juru bicara Kemlu RI menyatakan bahwa mereka belum pernah menerima permintaan resmi dari Rusia untuk menempatkan pesawat militernya di Papua.

Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) Setjen Kemhan juga mengeluarkan pernyataan singkat yang membantah laporan tersebut. Ia menegaskan bahwa berita tentang usulan penggunaan pangkalan Indonesia oleh Rusia tidak benar.

Terlepas dari kabar tersebut, Biak memiliki sejarah panjang sebagai medan pertempuran. Pada Perang Dunia II, Biak menjadi lokasi pertempuran sengit antara Jepang dan Amerika Serikat. Penelitian arkeologis menunjukkan bahwa baik Jepang maupun Sekutu memanfaatkan Biak sebagai basis logistik dan operasional.

Sejarawan militer Robert Ross Smith mencatat bahwa posisi strategis Biak Numfor sangat penting dalam penyusunan taktik dan penguasaan kawasan Pasifik oleh pasukan tempur. Kemenangan di Biak memungkinkan Sekutu menggunakan lapangan udara di pulau tersebut untuk mendukung operasi militer selanjutnya.

Penelitian juga mengungkap keberadaan 11 lokasi pangkalan udara yang tersebar di Biak Numfor, yang digunakan oleh Jepang dan Sekutu. Jepang membangun pangkalan udara berlapis baja sebagai bagian dari sistem pertahanan mereka.

Pertempuran di Biak menyebabkan korban signifikan di kedua belah pihak. Amerika Serikat kehilangan sekitar 474 prajurit dan 2.428 luka-luka, sementara Jepang mengalami kerugian lebih dari 6.100 prajurit tewas dan ratusan lainnya ditangkap.

Jejak pertempuran masih dapat ditemukan di Pulau Biak. Salah satu destinasi wisata sejarah adalah Monumen Perang Dunia II yang terletak di Pantai Kampung Paray/Anggraidi Distrik Biak Kota. Monumen ini dibangun sebagai pengingat tentang kekejaman perang dan dampaknya bagi umat manusia.

Monumen Perang Dunia II

Monumen ini dibangun pada 24 Maret 1994 berdasarkan kesepakatan antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Jepang. Di bagian utama monumen terdapat tembok yang dibuat sedikit melengkung dengan tulisan “MONUMEN PERANG DUNIA KE II”.

Di sisi kiri luar monumen terdapat prasasti dalam tiga bahasa yaitu bahasa lnggris, Jepang dan Indonesia yang bertuliskan “Monumen untuk mengingatkan umat manusia tentang kekejaman perang dengan segala akibatnya agar tidak terulang lagi”.

Kesimpulan: Terlepas dari kontroversi mengenai permintaan Rusia, Biak tetap menjadi wilayah yang strategis secara historis dan geografis, dengan jejak pertempuran Perang Dunia II yang masih dapat ditemukan hingga saat ini.

Terima kasih atas perhatian Anda terhadap biak papua jejak perang dunia bukan hanya militer rusia dalam news, indonesia ini hingga selesai Jangan segan untuk mengeksplorasi topik ini lebih dalam tetap konsisten dan utamakan kesehatan keluarga. Jika kamu setuju Terima kasih

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.