• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Jejak Rasa Tauco: Kisah Bumbu Kuliner Indonesia.

img

Beritajitu.net Semoga kebahagiaan menyertai setiap langkahmu. Di Kutipan Ini saya akan mengulas cerita sukses terkait Food, News, Indonesia., Konten Informatif Tentang Food, News, Indonesia Jejak Rasa Tauco Kisah Bumbu Kuliner Indonesia Ikuti terus penjelasannya hingga dibagian paragraf terakhir.

Pada tanggal 3 Juli 2025, Dapur Umami melaporkan bahwa tauco, hasil fermentasi kedelai, memberikan rasa umami yang kaya pada masakan. Bumbu ini, dengan cita rasa gurih dan asin, merupakan hasil akulturasi teknik fermentasi kedelai dengan selera lokal.

Sejarah industri tauco di Cianjur, Jawa Barat, mencatat nama Tan Ken Yan pada tahun 1880. Terinspirasi oleh tingginya permintaan akan makanan berbahan tauco, ia mendirikan industri rumahan. Usahanya dilanjutkan oleh putrinya, Tasma, dan suaminya, Babah Tasma, yang menjaga kualitas dan rasa tauco Tan tetap terjaga.

Proses pembuatan tauco melibatkan perebusan dan penghalusan biji kedelai yang kemudian dicampur dengan tepung terigu. Campuran ini difermentasi dalam rendaman air garam. Beberapa produsen tradisional memanfaatkan air rendaman ini menjadi kecap, sementara biji kedelainya diolah menjadi tauco.

Tauco memiliki daya tahan yang lama asalkan disimpan dengan benar, terhindar dari air mentah dan kontaminasi bahan organik. Meskipun populer di Cianjur, berbagai daerah memiliki variasi tauco masing-masing. Tauco sering digunakan sebagai pelengkap masakan, seperti pada soto khas Tegal. Namun, penggunaannya perlu diperhatikan karena rasanya yang kuat.

Selain tauco, terasi juga merupakan bumbu fermentasi yang populer. Menurut IPB Repository pada tanggal 2 Juli 2025, terasi umumnya terbuat dari udang rebon dan ikan kecil. Bahan-bahan ini menentukan kualitas dan rasa terasi. Proses fermentasi menghasilkan hidrolisis protein menjadi pepton, peptida, dan asam amino, serta amonia yang memberikan aroma khas.

Terasi digunakan sebagai penyedap rasa dalam masakan. Sementara itu, petis adalah bahan makanan yang digunakan sebagai perangsang rasa, memberikan cita rasa yang sedap dan bergizi pada masakan.

Berikut adalah tabel yang merangkum perbedaan utama antara tauco dan terasi:

Bumbu Bahan Utama Proses Penggunaan
Tauco Kedelai Fermentasi dengan air garam Pelengkap masakan, penyedap rasa
Terasi Udang rebon dan ikan kecil Fermentasi Penyedap rasa

Begitulah uraian mendalam mengenai jejak rasa tauco kisah bumbu kuliner indonesia dalam food, news, indonesia yang saya bagikan Mudah-mudahan tulisan ini membuka cakrawala berpikir Anda selalu berinovasi dan jaga keseimbangan hidup. Jangan lupa untuk membagikan ini kepada sahabatmu. Sampai bertemu di artikel menarik berikutnya. Terima kasih.

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.