Jepang Membara, Turis Cari Coolcations: Liburan Anti Gerah!

Beritajitu.net Semoga kalian semua dalam keadaan baik ya. Detik Ini saya akan membahas manfaat Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang tidak boleh dilewatkan. Artikel Yang Menjelaskan Travel, Indonesia, Trens, Dunia Jepang Membara Turis Cari Coolcations Liburan Anti Gerah Pastikan Anda menyimak sampai kalimat penutup.

Gelombang panas ekstrem yang melanda Jepang pada musim panas 2025 telah memicu perubahan signifikan dalam tren pariwisata. Masyarakat cenderung menghindari aktivitas luar ruangan seperti berkemah, barbekyu, dan mengunjungi taman hiburan, seperti yang terungkap dalam survei yang dilakukan oleh firma riset pemasaran Intage pada Juni 2025.

Menanggapi situasi ini, industri pariwisata Jepang beradaptasi dengan menawarkan konsep coolcation atau liburan untuk menghindari panas. JR East, bekerja sama dengan Weathernews, meluncurkan kampanye hisho tabi (perjalanan menghindari panas) di Tokyo. Mereka juga berkolaborasi dengan kota Nasushiobara di Prefektur Tochigi untuk mempromosikan wisata ke tempat-tempat alam yang sejuk dan aktivitas air.

Konsep coolcation mendorong wisatawan untuk menginap di hotel dengan ketinggian di atas 800 meter dari permukaan laut, di mana suhu rata-rata siang hari pada bulan Juli dan Agustus di bawah 25 derajat Celcius. Destinasi populer termasuk Okuhida di Prefektur Gifu dan Danau Kawaguchi di Prefektur Yamanashi.

Hoshino Resort juga turut mempromosikan ide coolcation, yang terbukti populer di luar negeri. Resor ski semakin banyak yang beroperasi sepanjang tahun, beralih ke mode musim hijau setelah salju mencair untuk menarik minat pendaki gunung. Operator tur domestik menargetkan wisatawan yang mencari tempat peristirahatan dari panas terik dengan mempromosikan destinasi di dataran tinggi yang sejuk seperti Karuizawa, Yatsugatake, dan Kamikochi.

Meskipun inisiatif coolcation semakin populer, survei Intage juga mencatat bahwa 70% responden mengatakan pelemahan yen dan inflasi memengaruhi rencana liburan mereka. Selain itu, survei menemukan bahwa jika tidak ada cuaca panas ekstrem, 10% responden akan mengunjungi taman hiburan dan 6,6% akan pergi ke Osaka Expo, menunjukkan adanya potensi yang hilang meskipun telah dilakukan berbagai tindakan penanggulangan panas.

Biro pariwisata Nasushiobara telah menyelenggarakan tur bus penyejuk sepanjang hari musim panas ini, tetapi mengakui bahwa jumlah pengunjung belum begitu banyak. Masih harus dilihat apakah inisiatif coolcation akan memacu lebih banyak permintaan perjalanan di tengah tantangan ekonomi dan cuaca ekstrem.

Ringkasan Poin Penting:

Isu	Detail
Gelombang Panas	Mempengaruhi tren pariwisata di Jepang.
Coolcation	Konsep liburan untuk menghindari panas.
Destinasi Populer	Okuhida, Danau Kawaguchi, Karuizawa, Yatsugatake, Kamikochi.
Faktor Ekonomi	Pelemahan yen dan inflasi memengaruhi rencana liburan.

Itulah penjelasan rinci seputar jepang membara turis cari coolcations liburan anti gerah yang saya bagikan dalam travel, indonesia, trens, dunia Silahkan cari informasi lainnya yang mungkin kamu suka selalu berpikir positif dan jaga kondisi tubuh. bagikan kepada teman-temanmu. Terima kasih atas perhatiannya