KPK Dalami Google Cloud, Eks Stafsus Nadiem Diperiksa!

Beritajitu.net Assalamualaikum semoga kita selalu bersyukur. Detik Ini aku mau berbagi pengalaman seputar News, Indonesia yang bermanfaat. Penjelasan Artikel Tentang News, Indonesia KPK Dalami Google Cloud Eks Stafsus Nadiem Diperiksa Pelajari setiap bagiannya hingga paragraf penutup.

1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah gencar melakukan penyelidikan terkait dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Salah satu fokus penyelidikan adalah terkait dengan proyek Google Cloud.

Sebagai bagian dari proses penyelidikan, KPK telah memanggil Fiona Handayani, yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada era Nadiem Makarim. Pemanggilan ini dilakukan pada hari Rabu, [Tanggal].

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, membenarkan adanya pemeriksaan tersebut. Namun, ia belum dapat memberikan detail lebih lanjut karena kasus ini masih dalam tahap penyelidikan awal.

Selain kasus Google Cloud, KPK juga menegaskan bahwa penyelidikan ini berbeda dengan kasus dugaan korupsi pengadaan Chromebook yang sedang ditangani oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). Kejagung sendiri telah menetapkan empat tersangka dalam kasus Chromebook, termasuk mantan staf khusus Mendikbudristek, konsultan teknologi, serta direktur di lingkungan Kemendikbudristek.

Kasus yang ditangani Kejagung terkait dengan program digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek pada tahun 2019-2022. Selain itu, KPK juga sedang menyelidiki dugaan korupsi dalam pengadaan kuota internet gratis di Kemendikbudristek.

Nadiem Anwar Makarim, yang lahir di Singapura pada 4 Juli 1984, dikenal sebagai pendiri Gojek. Ia menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada 22 Oktober 2019, kemudian menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi setelah adanya penggabungan kementerian pada 28 April 2021. Selama menjabat, Nadiem meluncurkan program Merdeka Belajar dan kebijakan lainnya.

Meskipun beberapa kebijakannya menuai kontroversi, Nadiem Makarim mengakhiri masa jabatannya pada 21 Oktober 2024. KPK terus berupaya mengungkap dugaan korupsi di Kemendikbudristek secara transparan dan profesional.